Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kisah Pemain Arema, Bhayangkara, dan PSIS Latihan Bareng karena Corona

By Mukhammad Najmul Ula, Sabtu, 4 April 2020 | 18:45 WIB
Hal unik terjadi ketika para pemain Persija Jakarta dan Bhayangkara FC melakukan jabatan tangan dengan sikut tangan karena mengantisipasi penyebaran virus Corona di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan (14/3/2020)

BOLANAS.COM - Keputusan banyak klub Liga 1 2020 meniadakan aktivitas tim membuat sejumlah pemain pulang ke kampung masing-masing.

Klub-klub peserta Liga 1 2020 tengah meliburkan para pemainnya setelah kompetisi dihentikan hingga 29 Mei 2020 akibat persebaran pandemi virus corona.

Sebagian besar pemain pun memutuskan kembali ke kampung halaman masing-masing untuk berlatih mandiri.

Di Semarang, sejumlah pemain yang beredar di strata tertinggi sepak bola Indonesia terpantau berlatih bersama meskipun membela klub yang berseberangan.

Hal tersebut diungkapkan oleh bek PSIS Semarang asal Jepara, Muhammad Rio Saputro.

Pemain berusia 25 tahun tersebut sebenarnya sudah pulang ke Jepara, tetapi kembali ke markas PSIS Semarang untuk mengambil beberapa barang miliknya yang tertinggal.

Baca Juga: Silvio Escobar, Penyerang Naturalisasi Kolektor Jersey Klub Liga Indonesia

Namun, setelah mendengar kabar bahwa sejumlah rekan sejawat menggelar latihan bersama di lapangan Mitra Sampangan, Semarang, ia memutuskan tinggal lebih lama.

"Saya ke Semarang mau ambil barang di mes awalnya. (Tetapi) karena di sini ada teman-teman latihan, ya sudah saya ikut latihan juga," ucapnya seperti dikutip Bolanas dari Tribun Jateng (2/4/2020).

Ia lantas berjumpa dengan sejumlah rival di lapangan hijau, seperti Dwi Chandra Rukmana (striker PSMS Medan), Fajar Setya Jaya (kiper Persik Kediri), Taufik Hidayat (bek kiri Arema FC), dan Awan Setho Raharjo (kiper Bhayangkara FC).

"Ada Fajar, Dwi Candra, Taufik, Awan Setho. Ya reuni sehat, lah, disambi olahraga," ujar Rio mengakhiri.

Baca Juga: Kompak, Dua Pemain Lincah Timnas Indonesia Ikut Donasi Untuk Tangani Virus Corona (Covid-19)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Petarung UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, mengungkapkan penyebab keputusan mundur melawan Tony Ferguson. Megaduel antara Khabib Nurmagomedov dan Tony Ferguson dalam ajang UFC 249 pada Sabtu (18/4/2020) atau Minggu WIB mendatang resmi gagal. Sebab, Nurmagomedov melalui unggahan via Instagram pribadinya memutuskan untuk bertahan di Rusia di tengah pandemi virus corona. Penyebaran COVID-19 itu memang menjadi pandemi yang perlu diwaspadai. @khabib_nurmagomedov #khabibnurmagomedov #UFC #tonyferguson #Rusia #McGregor #Bolastylo #Superballid #Gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on