Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Selama pandemi Covid-19 dan kini pada awal Ramadan, Robert Alberts menunjukkan wajah tegas dan lunaknya sekaligus.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, mungkin bisa dikatakan sebagai pelatih yang punya beban tambahan selama pandemi virus corona atau Covid-19.
Bagaimana tidak, salah satu pemainnya, yaitu Wander Luiz, sempat dikonfirmasi positif terinfeksi virus corona atau Covid-19.
Robert Alberts menyikapi kabar tersebut dengan imbauan tegas kepada para pemain Persib Bandung lainnya.
Baca Juga: Gara-Gara Covid-19, Eks Persija dan Persib Tinggalkan Klub Yanto Basna demi Urus Keluarga
"Kami sangat tidak mengizinkan pemain berlatih di area publik, tidak mengizinkan pemain untuk berlatih di gym, dan tidak mengizinkan pemain berlatih bersama," ucapnya, seperti dikutip Bolanas.com dari Tribun Jabar (30/3/2020).
Pelatih berusia 65 tahun tersebut menegaskan semua pemain harus mengikuti aturan tersebut.
"Setiap pemain harus mengikuti aturan ketat ini, untuk berlatih di lingkungan rumah sendiri," tegasnya.
Kini, dalam situasi pandemi Covid-19 yang masih mengancam serta mulai memasuki bulan Ramadan, Robert Alberts mulai memunculkan sisi lunak.
Baca Juga: Saking Jebloknya, Dua Pelatih Balkan Dipecat Persib Bandung Sebelum Liga 1 Bergulir
Ia memberi sedikit kelonggaran bagi para pemain untuk menjalani latihan mandiri pekan keempat.
Tentu saja, kebebasan yang dimaksud Robert Alberts bukan pada lokasi latihan.
Kebebasan yang diberikan Robert Alberts berkaitan dengan waktu pelaksanaan latihan agar menyesuaikan dengan suasana Ramadan.
Skuat Persib Bandung sendiri saat ini tengah memasuki latihan dengan level intensitas menengah dan meningkat sejak pekan lalu.
"Yang berpuasa, kami anjurkan untuk tetap berlatih," ucap Robert Alberts, seperti dikutip Bolanas.com dari situs resmi Persib (26/4/2020).
"Yang tidak puasa, punya keleluasaan dalam menggelar latihan di waktu yang paling nyaman menurut mereka dan di tempat tinggalnya," tambahnya.
Robert Alberts memberi keleluasaan pada para pemainnya agar dapat beradaptasi dengan pola waktu ibadah Ramadan.
"Ini jadi kesempatan bagi pemain untuk beradaptasi di awal Ramadan untuk mereka yang berlatih dalam keadaan puasa," ujarnya.
Baca Juga: Liga 1 Mandek Akibat Corona, Fokus Wonderkid Persebaya Kini Tertuju pada Salad dan Puding