Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, bercerita soal perasaannya saat melatih Timnas Indonesia meski kontraknya tidak diperpanjang oleh PSSI.
Setelah dua tahun angkat koper dari Timnas Indonesia, Luis Milla akhirnya angkat bicara mengenai perasaannya selama menjalin kerjasama dengan PSSI.
Hal tersebut disampaikan Luis Milla saat berbincang bersama Bayu Eka Sari (Bang Bes) melalui kanal YouTube.
Milla mengaku tidak menyesal dengan keputusannya untuk berkarier di Indonesia.
"Sejujurnya saya tidak menyesal dengan keputusan saat itu (melatih Timnas Indonesia)," ungkap Milla dilansir Bolanas.com dari kanal YouTube BangBes.
Baca Juga: Beto Beberkan Kendala Pemain Indonesia Berkarier di Luar Negeri
Menurut pelatih asal Spanyol itu, PSSI hadir diwaktu yang tepat dengan membawa tantangan yang baru untuk dirinya.
Mantan pelatih Real Zaragoza itu menilai saat itu PSSI memiliki proyek yang bagus.
"Pada akhirnya saya adalah seorang pelatih. Saya suka dan mendedikasikan hidup saya untuk melatih," ujarnya.
Baca Juga: Dicoret Shin Tae-Yong, Alumni Garuda Select Mewek ke Fakhri Husaini
Selain itu, Milla menganggap waktunya selama di Indonesia adalah pengalaman yang luar biasa untuk dirinya.
"Proyek dengan sepak bola usia muda. Dimana akhirnya saya melalui pengalaman yang luar biasa. Pengalaman baru," kata Milla.
Meski pada akhirnya kisah Luis Milla dan Tim Garuda tidak berkahir dengan manis, namun pelatih berusia 54 tahun itu mengaku bahagia di Indonesia.
"Akan selalu saya katakan bahwa saya bahagia atas pilihan saya (melatih Timnas Indonesia)," tutupnya.
Total Luis Milla telah memimpin 11 pertandingan selama menjabat sebagai juru taktik timnas Indonesia.
Pada level U-23, Luis Milla sukses memberikan medali perunggu untuk timnas di ajang SEA Games 2017.
Kala itu, timnas U-23 Indonesia mampu menaklukkan Myanmar dengan skor 3-1 pada 21 Maret 2017.
Skuad Garuda Nusantara juga menunjukkan kemajuan permainan ketika tampil di Asian Games 2018.
Mereka nyaris lolos ke babak delapan besar andai tak kalah adu penalti kontra Uni Emirat Arab.
Luis Milla nyaris memimpin timnas senior Indonesia di ajang Piala AFF 2018.
Namun, PSSI terlanjur tidak memperpanjang kontraknya karena dinilai gagal mencapai target di Asian Games 2018.
Baca Juga: Media Thailand Soroti Proses Naturalisasi Sandy Walsh yang Tak Kunjung Rampung