Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala Asia U-19 2020, 2 Tim Asia Tenggara Berpotensi Tantang Timnas Indonesia

By Nungki Nugroho, Kamis, 21 Mei 2020 | 03:30 WIB
Skuat timnas U-19 Indonesia menyanyikan lagu Indonesia Raya saat menghadapi Hong Kong pada laga kedua Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 di Stadion Madya, Kompeks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (8/11/2019),

BOLANAS.COM - Dua tim Asia Tenggara berpotensi menjadi lawan timnas Indonesia U-19 di ajang Piala Asia U-19 2020.

Timnas Indonesia U-19 sukses memastikan diri tampil pada ajang Piala Asia U-19 2020 yang akan berlangsung di Bahran.

Timnas Indonesia U-19 lolos ke putaran final usai menjadi juara Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020.

Skuad Garuda Nusantara mengumpulkan tujuh poin dari tiga pertandingan melawan Korea Utara, Hong Kong, dan Timor Leste.

Sebelum menuju putaran final, timnas Indonesia U-19 harus melalui tahap undian yang akan dilangsungkan di Malaysia pada 18 Juni 2020.

 Baca Juga: Undian Piala Asia U-19 2020, Indonesia Berpotensi Satu Grup dengan Malaysia

Selain Indonesia, terdapat empat negara Asia Tenggara lainnya yang juga lolos ke putaran final Piala Asia U-19 2020.

Kelima kontestan ASEAN tergabung dalam tiga pot yang berbeda sebelum nantinya diundi oleh AFC.

Indonesia menjadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang berada di pot 2 bersama Australia, Jepang, dan Tajikistan.

Sedangkan Malaysia, Vietnam, dan Kamboja berada di pot 3 bersama Irak.

Seperti Indonesia, Laos menjadi satu-satunya kontestan ASEAN yang menempati pot 4 bersama Iran, Yaman, dan Bahrain.

Adapun pot 1 ditempati oleh Uzbekistan, Arab Saudi, Korea Selatan, dan Qatar.

Itu artinya, Indonesia berpotensi satu grup dengan dua dari empat negara ASEAN yang tampil di Piala Asia U-19 2020.

Secara prestasi, Indonesia jelas lebih diunggulkan dari empat negara tersebut.

Skuad Garuda Nusantara pernah menjadi kampiun pada Piala Asia U-19 1961 yang digelar di Thailand.

Berikut prestasi empat kontestan Asia Tenggara lainnya di Piala Asia U-19 2020.

1. Malaysia

Timnas Malaysia merupakan tim ASEAN dengan partisipasi terbanyak kedua di Piala Asia U-19 setelah Thailand.

Malaysia total tampil sebanyak 23 kali di ajang Piala Asia U-19 sejak 1959.

Meski begitu, skuad muda Harimau Malaya belum pernah sekalipun menyabet gelar juara Piala Asia U-19.

Paling banter Malaysia mendapatkan predikat runner-up dalam tiga edisi yaitu 1959, 1960, dan 1968.

2. Vietnam

Perkembangan sepak bola Vietnam bisa dibilang cukup pesat setelah timnas U-23 mampu menjadi runner-up Piala Asia U-23 2018.

Namun, hal tersebut belum tentu terjadi pada timnas U-19 Vietnam yang lolos ke putaran final Piala Asia U-19 2020 lewat jalur runner-up terbaik.

Vietnam mengumpulkan tujuh poin saat fase grup Kualifikasi Piala Asia U-19 2020.

Prestasi Vietnam di Piala Asia U-19 pun tak sementereng Malaysia. Vietnam tercatat belum pernah lolos ke final.

Pencapaian terbaik mereka hanya meraih tempat ketiga pada Piala Asia U-19 1961.

3. Kamboja

Setelah absen selama 40 tahun lebih, Kamboja akhirnya kembali bermain di Piala Asia U-19 2020.

Ini menjadi partisipasi keempat bagi Kamboja di ajang Piala Asia U-19.

Lolosnya Kamboja pun terbilang beruntung karena menjadi juru kunci di klasemen runner-up terbaik.

Kamboja sejatinya memiliki poin sama dengan Cina, hanya saja mereka unggul dalam produktivitas gol.

Dengan enam gol yang bersarang ke gawang saat kualifikasi, Kamboja diprediksi bakal menjadi tim kuda hitam pada Piala Asia U-19 kali ini.

Sebagai pendukung Indonesia tentu sangat berharap Kamboja menjadi salah satu lawan di grup putaran final Piala Asia U-19 nanti.

4. Laos

Kendati tipis, peluang Laos menjadi lawan Indonesia saat fase grup Piala Asia U-19 2020 sangat memungkinkan.

Namun timnas Laos U-19 yang sekarang tidak bisa dipandang remeh.

Pasalnya mereka mampu menahan imbang Australia 2-2 saat babak kualifikasi.

Bahkan Laos sebenarnya mampu dua kali unggul terlebih dahulu pada laga yang berlangsung di Stadion Nasional, Taiwan, tersebut.

Laos pun lolos lewat jalur runner-up terbaik dengan berada satu tingkat di bawah Vietnam.

Ini akan menjadi penampilan keenam bagi Laos.

Dari lima penampilan sebelumnya, paling bagus Laos lolos ke babak delapan besar pada 1970 dan sisanya gugur saat fase grup.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P