Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1. Kalah Beruntun
Sebelum kedatangan Witan Sulaiman, Radnik Surdulica memang dalam kondisi terpuruk.
Posisi mereka naik turun di zona degradasi Liga Super Serbia.
Baca Juga: Debut di Eropa, Witan Sulaeman Ungguli Catatan Egy Maulana Vikri
Hasil jeblok melawan Radnicki Nis kian memperparah catatan Radnik Surdulica.
Juara Liga Serbia (kasta kedua) 2014 itu urung meraih kemenangan dalam enam laga terakhir termasuk uji coba dan Piala Serbia.
Catatan terbaik di Superliga hanyalah menahan imbang tamunya Proleter Novi Sad pada pekan ke-27 Superliga Serbia, Sabtu (30/5/2020).
2. Turun Peringkat
Kekalahan beruntun pastinya membuat posisi Radnik Surdulica kian merosot di klasemen Superliga Serbia.
Sebagaimana dikutip Bolanas dari Soccerway, Radnik kini menempati peringkat ke-12 dengan mengoleksi 30 poin.
Mereka berselisih 17 angka dari tim juru kunci, Macva Sabac.
Radnik Surdulica pun terancam degradasi ke kasta kedua Liga Serbia.
3. Gagal Tembus Championship
Kekalahan dari Radnicki Nis sekaligus memupuskan harapan Radnik Surdulica menuju babak championship.
Witan Sulaiman dkk tak mungkin lagi menembus posisi delapan besar klasemen untuk lolos ke babak championship.
Mereka berselisih 14 poin dari tim peringkat delapan, Vozdovac, yang baru saja meraih kemenangan tandang 2-0 atas Rad Beograd.
Kini hanya tersisa satu pertandingan di regular season Superliga Serboa 2019/2020.
Pada laga terakhir, FK Radnik Surdulica akan menghadapi Vozdovac di Stadion Event Place, Beograd, Serbia, pada 20 Juni 2020.