Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Juara di Maladewa, Alumni Liga Eropa Pendam Hasrat Kembali ke PSIS

By Nungki Nugroho, Rabu, 1 Juli 2020 | 18:30 WIB
Bek PSIS Semarang, Petar Planic, saat tampil melawan Arema FC pada laga pekan ke-11 Liga 1 2018 di S

BOLANAS.COM - Seusai menjuarai Liga Maladewa, Petar Planic mengungkap hasratnya untuk kembali memperkuat klub Indonesia, PSIS Semarang.

Petar Planic merupakan salah satu pemain jebolan Liga Eropa yang sempat bermain di Liga Indonesia.

Saat masih muda, Petar Planic bahkan mencicipi Kualifikasi Liga Europa ketika timnya OKF Beograd menghadapi Torpedo Zhodino.

Sayangnya perjalanan Beograd terhenti setelah tumbang dari Galatasaray pada putaran ketiga Kualifikasi Liga Europa 2010.

Dua musim lalu, Petar Planic mencoba peruntungan dengan bermain di Liga Indonesia bersama PSIS Semarang.

Baca Juga: Persebaya Beberkan Alasan Tak Setuju Liga 1 2020 Digelar Kembali

Bek asal Yugoslavia itu mencatatkan 29 penampilan bersama PSIS di Liga 1 2018.

Sempat hijrah ke FK Sloga, musim ini Petar bergabung dengan klub Maladewa, Maziya SR.

Masiya merupakan klub elite di Maladewa karena dihuni oleh 14 pemain timnas.

Bersama Maziya, Petar Planic sukses meraih titel juara Liga Maladewa 2019/2020.

Maziya SR memuncaki klasemen Liga Maladewa setelah mengumpulkan 51 poin dari 21 pertandingan.

Petar turut andil dalam 10 laga bersama Maziyadi di Dhivehi Premiere League.

Meski sudah berjaya di Maladewa, Petar Planic tak lantas melupakan PSIS Semarang yang pernah dibelanya dua tahun lalu.

Belum lama ini, Petar mengunggah foto di akun Instagram pribadinya ketika bermain untuk skuad Mahesa Jenar.

"Kembali ke tahun 2018, PSIS Semarang selalu tetap di hati saya,"

"Dengan banyak bekerja keras dan percaya pada Tuhan, segalanya bisa terjadi. Kami memainkan sepak bola yang bagus, dengan penuh semangat, dan penggemar kami adalah pemain ke-12 kami di lapangan," tulis Petar Planic.

Baca Juga: Hormati Kurnia Meiga, Andritany Ardhiyasa Tak Pakai Nomor Punggung 1 di Timnas Indonesia

Ia bahkan memendam hasrat untuk bisa kembali ke PSIS suatu saat nanti.

"Itu adalah saat-saat yang menyenangkan, saya harap kita akan bertemu lagi," tulisnya lagi.

Berkat sumbangsihnya, PSIS bisa mendampingi Persebaya Surabaya sebagai tim promosi yang bertahan di Liga 1 musim berikutnya.

Di akhir musim, PSIS menempati peringkat ke-10 klasemen Liga 1 2018 dengan mengoleksi 46 poin.

Secara posisi PSIS mengungguli dua tim kuat di Liga Indonesia, Bali United dan Persipura Jayapura.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P