Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, memberi rambu-rambu bagi para pemainnya yang ingin mengikuti trend bersepeda.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, memiliki sejumlah "syarat" untu para pemainnya yang ingin bersepeda.
Robert Alberts mengaku membolehkan para pemain Persib Bandung untuk bersepeda, tetapi dengan sejumlah catatan.
Seperti diketahui, demam bersepeda memang tengah menjangkiti masyarakat Indonesia belakangan ini.
Baca Juga: Pesepak Bola Terkaya Dunia asal Brunei Resmi Dicoret dari Skuad Leicester City
Bahkan, manajemen Persib Bandung pun sempat menggelar kegiatan gowes bersama pada Sabtu (4/7/2020) lalu.
Saat itu, Robert Alberts, pelatih fisik Yaya Sunarnya, dan para karyawan PT Persib Bandung Bermartabat memulai rute dari Graha Persib menuju Tebing Keraton.
"Saya suka dengan kegiatan ini, pemandangan dan alam bandung juga sangat bagus untuk mendapatkan udara segar," ujar Robert saat itu.
Roberts pun menuturkan berencana rutin bersepeda pada pekan-pekan mendatang.
Baca Juga: Demi Piala Dunia U-20 2021, Eks Pelatih Persib Dukung Regulasi Pemain U-20 di Liga 1
Ia pun mengaku tak melarang para pemain Persib untuk menjaga kondisi dengan bersepeda.
Namun, pelatih berusia 65 tahun tersebut menyampaikan dua hal yang perlu diperhatikan.
"Saya tidak menyarankan mereka sering bersepeda di jalan raya, mungkin hanya untuk bersenang-senang saja," ujar Robert, dikutip dari Tribun Jabar (4/7/2020).
Menurut Robert, akan lebih baik bagi pemain bila mereka menempuh jalan yang lebih sepi, atau jalan menanjak di daerah pegunungan.
Selain itu, lantaran pandemi virus corona atau Covid-19 masih mengancam, Robert juga melarang anak asuhnya berada di keramaian.
"Pemain juga tidak boleh berada di lingkungan umum (saat bersepeda) karena terlalu berbahaya," ujarnya.
Skuat Persib Bandung sendiri akan memulai latihan bersama di lapangan pada Senin (6/7/2020) sore ini sebagai persiapan menuju Liga 1 2020.
Latihan tersebut merupakan kesempatan perdana Febri Hariyadi dan kawan-kawan sejak menjalani latihan mandiri akibat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Maret lalu.
Baca Juga: Profil Andogo Wiradi, Pensiunan Tentara yang Jadi Staf Khusus Ketua Umum PSSI