Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Persib Bandung dan Persija Jakarta berada dalam tahap yang berbeda soal persiapan menghadapi lanjutan Liga 1 2020.
Manajemen Persib Bandung dan Persija Jakarta tampak memiliki kecepatan berbeda dalam mempersiapkan diri menyambut bergulirnya Liga 1 2020.
Saat Persib Bandung sudah meminta klarifikasi kepada PSSI soal potongan gaji sebesar 50 persen, manajemen Persija Jakarta diketahui belum bergerak.
Seperti diketahui, PSSI memang memberlakukan pemotongan gaji sebesar 50 persen bagi semua klub Liga 1 2020.
Baca Juga: Sudah Lapor Shin Tae-Yong, Timnas Indonesia Diperkuat Pemain Keturunan di Piala Dunia U-20 2021?
Persib Bandung yang sedianya akan menggelar latihan pada pekan lalu merasa keberatan dengan kebijakan tersebut.
"Kami memanggil para pemain kita kembali, niat kami kembali ke kontrak normal, karena surat dari PSSI juga menyatakan kontrak kembali normal pada 29 Juni," ujar robert di kanal Youtube pribadinya (11/7/2020).
"Tetapi saat kami kembali ke Bandung, PSSI mengirimkan surat baru kepada klub, memaksa klub menggaji dengan nilai 25 persen untuk bulan Juli dan Agustus," lanjutnya.
"Kami tidak mau membuat spekulasi, dan kami belum membuat keputusan, kami akan meminta klarifikasi dari PSSI, terutama tentang hitungan gaji sebelum memulai ke tahap selanjutnya," pungkasnya.
Baca Juga: Tak Pernah Terjadi Sejak Maret, Egy Maulana Vikri Menghilang dari Skuat Lechia Gdansk
Dengan demikian, Persib Bandung belum akan berlatih hingga menemukan presentase pemotongan yang ideal dari PSSI.
Sementara itu, pelatih Persija Jakarta Sergio Farias mengungkap ia belum dihubungi manajemen Macan Kemayoran.
"Kontak langsung dengan pelatih harus dilakukan melalui manajer (Bambang Pamungkas), dan ini belum terjadi," ujar Farias, dikutip dari Warta Kota (13/7/2020).
"Tentang perincian kontrak yang melibatkan masalah gaji, saya tidak bisa berbicara di depan umum," tambahnya.
Sebelumnya, Farias sudah menyatakan ia akan tiba di Indonesia pada akhir Agustus.
Marko Simic dan kawan-kawan pun kemungkinan baru mulai berlatih pada September.
"Jadi saya harus kembali pada minggu terakir bulan Agustus untuk mempersiapkan seluruh struktur," ucapnya.
"Jika liga secara resmi dimulai kembali pada bulan Oktober, kita harus pramusim pada September," pungkasnya.
Baca Juga: Pernah Main Bareng di Corinthians, Otavio Dutra Puji Etos Kerja Kiper Legendaris AC Milan