Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ada Pemain Naturalisasi, Pelatih Vietnam Bandingkan Timnas Indonesia dan Malaysia

By Mukhammad Najmul Ula, Jumat, 17 Juli 2020 | 11:20 WIB
Pelatih timnas U-22 Vietnam, Park Hang Seo, memberikan arahan kepada pemainnya saat tampil di SEA Games 2019.

BOLANAS.COM - Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-Seo mengomentari dua negara pesaing di Kualifikasi Piala Dunia 2022, yaitu Indonesia dan Malaysia.

Pelatih tim nasional Vietnam, Park Hang-Seo, mengungkap pendapat mengenai para rival di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Park Hang-Seo secara khusus menyinggung timnas Indonesia dan Malaysia, yang sama-sama menggunakan pemain naturalisasi.

Di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, timnas Vietnam bergabung di Grup G bersama Malaysia, Thailand, Uni Emirat Arab, dan Indonesia.

Baca Juga: Tak Pikirkan Pilkada, Rahmad Darmawan Umumkan Madura United Berlatih pada 1 September

Saat ini, Vietnam sedang memuncaki klasemen dengan koleksi 11 poin, berbanding terbalik dengan Indonesia di posisi juru kunci.

Anak asuh Park Hang-Seo masih memiliki sisa tiga pertandingan, salah satunya menghadapi Indonesia pada 12 November mendatang.

Pada pertemuan pertama di Stadion I Wayan Dipta (15/10/2019), Vietnam mampu membungkam Indonesia dengan skor 1-3.

Saat itu, tiga gol Vietnam yang dicetak Do Duy Manh, Que Ngoc Hai, dan Nguyen Tien Linh, hanya mampu dibalas Irfan Bachdim.

Baca Juga: Subsidi dari PT LIB Belum Cair, Umuh Muchtar Sebut Persib Fokus Persiapkan Tim

Sebagai pemuncak klasemen, Vietnam berpeluang besar lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022, serta lolos otomatis ke Piala Asia 2023.

Baru-baru ini, pelatih timnas Vietnam Park Hang-Seo mewaspadai kekuatan Indonesia dan Malaysia di Grup G.

Tentang Malaysia, Park Hang-Seo memuji kualitas tujuh pemain naturalisasi, termasuk Liridon Krasniqi.

"Malaysia menambah tiga pemain naturalisasi sehingga jumlahnya menjadi tujuh," tuturnya, dikutip dari media Vietnam, The Thao (13/7/2020).

"Saya telah menonton video kompetisi di Malaysia dan meliha pemain naturalisasi asal Kosovo (Liridon Krasniqi)," lanjutnya.

Indonesia pun disebutnya memiliki peluang menang dengan pemain naturalisasi pula.

"Indonesia juga menggunakan strategi naturalisasi untuk mendongkrak tim menjadi lebih kuat dan dapat mendapat hasil lebih baik," jelasnya.

Di Kualifikasi Piala Dunia U-20, timnas Indonesia diperkuat oleh sejumlah pemain naturalisasi, seperti Otavio Dutra dan Stefano Lilipaly.

Baca Juga: Diperebutkan Klub Luar Jawa, PT LIB Diminta Bijak Susun Jadwal Liga 1 di Stadion Maguwoharjo

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P