Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Robert Alberts meyakini Persib Bandung musim ini dapat memecahkan "kutukan" untuk menjadi juara di Liga 1 2020.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, tak mau menengok masa lalu tentang "kutukan" yang menghinggapi Maung Bandung.
Persib Bandung memang dihinggapi kutukan tak pernah menjuarai Liga Indonesia dalam format kompetisi penuh.
Robert Alberts memilih tak mempercayai kutukan itu dan optimistis membawa Persib Bandung meraih titel Liga 1 2020.
Baca Juga: Dua Pekan Persija Latihan, Sergio Farias Umumkan Jadwal Kedatangan ke Indonesia
Sejak Liga Indonesia memasuki era profesional pada 1994, Persib memang telah mencatat dua kali juara.
Dua musim gemilang tersebut terjadi pada Liga Indonesia 1994/95 dan Liga Super Indonesia 2014.
Namun, kompetisi pada dua musim tersebut di gelar dalam format dua wilayah.
Pada musim 1994/95, Persib menjadi juara dengan mengalahkan Petrokimia Putra di babak final.
Adapun pada musim 2014, klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat mengandaskan Persipura Jayapura di babak final.
Baca Juga: Lesu di Liga 1, Persebaya Juara Dua Se-Asia di Youtube Selama 2020
Sedangkan pada musim ketika kompetisi berlangsung dengan format kompetisi penuh, Persib belum pernah menjadi juara.
Robert Alberts, yang mulai menukangi Persib pada 2019, memilih tak peduli pada fakta sejarah tersebut.
"Saya tidak tertarik membicarakan apa yang terjadi pada masa lalu," tegasnya, dikutip dari situs resmi klub (29/8/2020).
"Kalau kita melihat tim yang dimiliki saat ini, seluruh skuat, saling support di tim ini, kita tak perlu lagi melihat ke belakang," imbuhnya.
"Kita hanya perlu melihat ke depan," tukasnya.
Persib saat ini tengah memuncaki Liga 1 2020 dengan koleksi sembilan poin dalam tiga laga.
Oleh karena itu, Robert Alberts pun optimistis Wander Luiz dan kawan-kawan dapat merengkuh trofi Liga 1 2020.
"Karena tim ini punya peluang untuk menjadi yang teratas di Indonesia, di antara tim besar lainnya," ujarnya.
"Jika kita melanjutkan apa yang sudah kita mulai, tentunya kita bisa terus bertarung untuk menjadi juara," pungkasnya.
Baca Juga: Berangkat ke Kroasia, Shin Tae-Yong Ramal Timnas Indonesia U-19 Telan Banyak Kekalahan