Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Belum Punya Kandang di Liga 1 2020, Persebaya Tak Ingin Pindah ke Yogyakarta

By Mukhammad Najmul Ula, Kamis, 24 September 2020 | 17:30 WIB
Makan Konate terlihat mengikuti sesi latihan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Delta, Sabtu (31/8/2020).

BOLANAS.COM - Manajemen Persebaya menyatakan tak ingin berbagi kandang dengan tujuh klub Liga 1 2020 di Yogyakarta.

Manajemen Persebaya Surabaya masih kelimpungan mencari markas untuk mengarungi Liga 1 2020.

Kandang reguler Persebaya Surabaya di Liga 1, Stadion Gelora Bung Tomo, tak bisa digunakan lantaran sedang direnovasi demi Piala Dunia U-20 2021.

Belakangan, skuat Persebaya Surabaya terpaksa mempersiapkan diri menyambut Liga 1 2020 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.

Baca Juga: Gelar Uji Coba, Djanur Beberkan Kekurangan Barito Putera Jelang Lanjutan Liga 1 2020

Meski begitu, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dilaporkan tak memberi izin penyelenggaraan Liga 1 2020 di stadion itu.

Akibatnya, Persebaya dan Madura United harus mencari kandang baru.

Madura United telah memutuskan kembali ke "rumah" mereka di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan.

Adapun manajemen Persebaya hingga kini belum memiliki opsi untuk menggelar stadion kandang.

Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, menyatakan telah meminta waktu kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar dapat mencari kandang baru.

Baca Juga: Skandal di Liga 1 2020, Pelatih Persib Ungkap Mayoritas Klub Tolak Bursa Transfer Dibuka

"Masih kita upayakan dan sudah bicara ke liga untuk minta waktu," ucap Candra kepada Tribun Jatim (24/9/2020).

"Kalau tidak dapat homebase, kita akan serahkan ke liga," lanjutnya.

Candra menuturkan, ia menutup kemungkinan berkandang di Yogyakarta, yang merupakan kota tuan rumah untuk sejumlah klub luar Jawa.

Menurut Candra, berpindah kandang ke Yogyakarta akan memberatkan klub dari segi finansial.

"Secara biaya tentu merugikan karena harus boyong tim ke sana," tuturnya.

"Kedua ada potensi masalah kalau Persebaya berkandang jauh dari Surabaya," tandasnya.

Selain itu, Candra juga mengkhawatirkan bentrok penggunaan stadion dengan tujuh tim lain di Yogyakarta.

Tujuh tim tersebut meliputi PSS Sleman, Persiraja Banda Aceh, Barito Putera, Borneo FC, PSM Makassar, Bali United, dan Persija Jakarta.

"Akan ribet juga secara penjadwalan karena sudah ada tujuh tim itu," pungkasnya.

Anak asuh Aji Santoso akan melangsungkan laga perdana Liga 1 2020 dengan berkunjung ke PSS, 1 Oktober mendatang.

Baca Juga: Persebaya Kecewa PSSI Abaikan Mayoritas Klub Liga 1 yang Tak Setuju Bursa Transfer Dibuka

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P