"Itu juga mempengaruhi saya dan kolega saya di sepak bola," lanjutnya.
Secara umum, Brwa Nouri mengkritik para pihak yang telah menjanjikan Liga 1 2020 bakal bergulir bulan ini.
"Kompetisi belum juga dimulai, meski janji sudah dibuat. Rasanya seperti kita tiap hari mendengar berita berlainan tentang kapan liga dimulai," keluhnya.
Brwa Nouri mengingatkan, tertundanya Liga 1 2020 akan berdampak bagi citra buruk Indonesia di dunia sepak bola internasional.
"Dengan menangani krisis (pandemi) seperti ini, Indonesia bukan tempat menarik bagi pesepak bola (asing) untuk datang," tuturnya.
"Bukan juga tempat yang aman untuk bekerja," imbuhnya.
Tak lupa, Brwa Nouri juga menyinggung Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang tetap berlangsung di tengah pandemi Covid-19.
"Sekarang, Pilkada atau tanpa Pilkada, atau apa pun alasannya, Anda telah menghentikan saya dan banyak orang lainnya untuk bekerja terlalu lama," tukasnya.