Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Manajemen Persiraja Banda Aceh mulai merasakan dampak penundaan Liga 1 2020 yang terus berlarut-larut.
Seperti diketahui, hingga saat ini belum ada kejelasan mengenai kelanjutan Liga 1 2020.
Sejumlah kontestan mulai mengeluh karena merasakan dampak negatif akibat penundaan tersebut.
Salah satu klub yang merasakannya adalah Persiraja Banda Aceh.
Sekretaris Umum Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani, mengatakan pihaknya sudah mengeluarkan uang Rp 2 miliar selama di Yogyakarta.
Baca Juga: Semen Padang FC Angkat Tangan Soal Proses Naturalisasi Yu Hyun-koo
Persiraja sendiri sudah berada di Yogyakarta sejak 27 September 2020 lalu.
Namun, manajemen Persiraja akhirnya memutuskan untuk kembali ke Aceh setelah nasib kompetisi tidak jelas.
Masalah baru pun muncul saat Persiraja harus terus membayarkan gaji pemain serta ofisial tim.
Tidak adanya pemasukan saat kompetisi tak berjalan membuat manajemen Persiraja harus putar otak mencari dana.
Selain itu, Rahmat menjelaskan bahwa pihaknya saat ini bingung dengan Surat Keputusan (SK) yang berlaku saat ini.
Baca Juga: Termasuk Jack Brown, Berikut 5 Pemain Timnas U-19 Indonesia yang Belum Punya Klub
Menurut SK bernomor 48/SKEP/lII/ 2020, klub dizinkan membayar gaji pemain dan ofisial dengan besaran 25 persen dari kesepakatan awal.
Sementara itu, dalam SK PSSI bernomor SKEP/53/VI/2020, berbunyi bahwa klub berkewajiban membayar gaji pemain serta ofisial sebesar 50 persen.
"Kami (Persiraja Banda Aceh) juga bingung mau gimana, kalau kami merujuk SK PSSI," kata Rahmat Djailani dilansir dari BolaSport.com.
"Ya kembali ke 25 persen itu, karena kan itu kalau tidak ada kompetisi," ujarnya.
Untuk saat ini Rahmat mengaku masih kebingungan mencari dana untuk membayarkan kewajiban klub kepada pemain.
"Bayar 25 persen juga kami bingung ambil duitnya dari mana, gak ada pemasukan sama sekali," tutur Rahmat. "Kalau yang untuk bulan depan (November) ya kami tidak tahu mau bayar gaji gimana, abis kami, bangkrut," pungkasnya.
Baca Juga: Banyak Klub Mulai Libur, Robert Alberts Jelaskan Alasan Persib Tetap Latihan