Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Nasib sial dialami oleh Serdy Ephy Fano setelah dicoret untuk kedua kalinya oleh Shin Tae-yong dari skuad timnas U-19 Indonesia.
Serdy Ephy Fano kembali bermasalah dengan kedisiplinan saat mengikuti pemusatan latihan (TC) timnas U-19 Indonesia.
Ini bukanlah kali pertama Serdy tersingkir dari timnas U-19 Indonesia karena masalah kedisiplinan.
Sebelumnya, Sedy juga telah melakukan hal serupa.
Penyerang Bhayangkara FC itu pernah terlambat datang ke sesi latihan timnas U-19 Indonesia karena ketiduran.
Baca Juga: Indispliner, Shin Tae-yong Pulangkan Dua Pemain Timnas U-19 Indonesia
Tindakan Serdy itu pun tak ditoleransi oleh Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan itu langsung memulangkan Serdy dari TC.
Kini, setelah mendapat kesempatan kedua, Serdy kembali berulah.
Selain Serdy, Shin Tae-yong juga mencoret Yudha Febrian karena alasan yang sama.
Baca Juga: Satu Lagi Pemain Asing Memutuskan Hengkang dari Liga 1 2020
"Dua pemain yakni Serdy dan Yudha telah melakukan tindakan indisipliner yang berat," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman resmi PSSI.
"Untuk itu, kami langsung memulangkan mereka," lanjutnya.
Keputusan Shin Tae-yong tersebut mendapat dukungan dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Iriawan mengatakan bahwa timnas Indonesia bukan tempat untuk pemain yang tak disiplin.
"Tidak ada tempat di timnas U-19 bagi pemain yang melakukan indisipliner," ujar pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Iwan menghimbau agar pemain bersungguh-sungguh karena dibiayai oleh uang negara.
"Uang yang digunakan ini dari rakyat. Jadi seluruh pemain harus serius. Jangan main-main," tegas Iwan.
"Kalau main-main pasti dicoret, contohnya yang menimpa dua pemain tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: Tampil 7 Menit, Egy Maulana Vikri Dua Kali Selamatkan Gawang Lechia Gdansk