Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Terakhir kami berkomunikasi dengan Rijeka, mereka bertanya apakah Brylian perlu belajar Bahasa Kroasia dan Inggris, atau satu di antaranya saja, saat itu kami menyetujui dua-duanya," tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengaku senang dengan perkembangan karier Brylian Aldama.
Menurut Yunus Nusi, bermain di Eropa bisa jadi pengalaman penting sebelum bermain di ajang Piala Dunia U-20 2021.
"Kami bersyukur anak-anak diminati klub-klub Eropa, klub-klub luar," ujarnya dikutip dari BolaSport.com (11/12/2020).
"Itu bagian penting dari pengalaman mereka di sana, jadi pengalaman penting untuk persiapan mereka ke Piala Dunia," imbuhnya.
Yunus Nusi menambahkan, tugas PSSI saat ini adalah menjalin komunikasi dengan HNK Rijeka untuk memastikan Brylian Aldama bisa tetap memperkuat timnas Indonesia U-19.
"Kami tinggal bangun komunikasi dengan klub," tuturnya.
"Mudah-mudahan klub juga memahami karena kami sedang persiapan ke Piala Dunia U-20 2021," pungkasnya.
Brylian Aldama sendiri sudah meninggalkan training camp timnas Indonesia U-19 yang sedang berlangsung di Jakarta.
Baca Juga: Serdy Fano Akhirnya Bersuara, Bertekad Bangkit Usai Indisipliner di Timnas U-19