Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Saat itu saya sendiri suka bermain tiki taka, dan saya pikir kami punya chemistry yang cukup baik satu sama lain," tuturnya.
Marcos menilai, Febri memudahkan tugasnya sebagai seorang gelandang.
"Sangat mudah bagi saya untuk memberikan umpan trobosan untuknya," ungkap pemain asal Argentina itu.
Lebih lanjut, Marcos mengaku sedikit menyesal karena tak memiliki banyak waktu untuk berduet dengan Febri.
"Sayangnya, kami hanya bermain bersama beberapa kali saja. Mungkin 12 atau 13 pertandingan," ucap eks pemain Bali United itu.
"Saya pikir dia pemain istimewa karena ketika kami main bersama, kami bermain sepak bola dengan baik," tutupnya.
Baca Juga: Bima Sakti Puji Adaptasi Pemain Baru Timnas U-16 Indonesia