Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Berdasarkan Entry Manual AFC di atas, maka yang berhak menggantikan PSM adalah klub pemilik lisensi profesional dengan ranking tertinggi di Liga 1.
Pihak Persipura telah mengirimkan protes ke PSSI perihal penunjukan Persija tersebut.
Pada akhirnya, PSSI harus mengikuti Entry Manual yang telah ditetapkan AFC.
"AFC memahami maksud dan tujuan PSSI yang memilih Persija sebagai runner-up Piala Indonesia 2018/19," ucap Sekjen PSSI Yunus Nusi di laman resmi federasi (20/12/2020).
"Namun AFC ingin klub yang bermain di Piala AFC 2021 harus sesuai Entry Manual AFC Club Competition 2021 terkait Sporting Criteria," tandasnya.
Lebih lanjut, PSSI memberi tenggat bagi Persipura untuk mengirim formulir partisipasi pada 21 Desember esok hari.
Manajemen Persipura terlihat sudah mengantisipasi pengumuman PSSI tersebut sejak Sabtu (19/12/2020).
Melalui Instagram resminya, Persipura mengunggah "kode" ucapan terima kasih, yang oleh netizen diterjemahkan sebagai rasa syukur terkait partisipasi di Piala AFC 2021.
"Terima kasih, ini bukan untuk kami, tapi (untuk) sepak bola," tulis Persipura (19/12/2020).
Baca Juga: Gagal di Portugal, Momok Timnas Indonesia Akan Dikembalikan ke Klub Malaysia