Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Kandang lama Persebaya, Stadion Gelora 10 November, telah dipugar untuk menggelar Piala Dunia U-20 2021.
Pemain sayap Persebaya Surabaya, Oktafianus Fernando, antusias menyambut wajah baru Stadion Gelora 10 November.
Stadion Gelora 10 November merupakan kandang legendaris Persebaya Surabaya, sebelum pindah ke Stadion Gelora Bung Tomo dalam beberapa musim terakhir.
Oktavianus Fernando pun berharap Persebaya Surabaya bisa menggunakan Stadion Gelora 10 November itu pada musim 2021.
Baca Juga: Desak Kepastian Liga 1, Pelatih Persib: Pandemi Covid-19 Sudah Tak Bisa Jadi Alasan
Stadion Gelora 10 November memang menjadi salah satu venue yang dipersiapkan Pemerintah Kota Surabaya untuk menggelar Piala Dunia U-20 2021.
Nantninya, Stadion Gelora 10 November akan menjadi lokasi latihan, sedangkan Stadion Gelora Bung Tomo menjadi venue utama.
Dilansir dari Tribun Jatim, stadion berkapasitas 20 ribu itu sudah mendapat banyak perbaikan, meliputi rumput, tribun, lampu, hingga fasilitas jacuzzi.
Baca Juga: Pemain Blasteran Victor Jonson Jadi Guru Bahasa Inggris di Timnas U-16 Indonesia
Penampakan baru stadion yang terletak di kawasan Tambaksari itu pun sudah beredar di media sosial.
Oktafianus Fernando, kini berusia 27 tahun, memiliki memori tersendiri di kandang legendaris Bajul Ijo itu.
"Dulu saya sering ke Stadion Tambaksari, duduk di tribun utama buat nonton Persebaya latihan ataupun pas ada seleksi pemain," ucapnya dikutip dari Tribun Jatim (21/12/2020).
Oleh karena itu, Oktafianus bermimpi bisa berlatih bersama Persebaya di stadion masa kecilnya itu.
"Saya lihat dari video, rumputnya sudah bagus, kalau tribun itu relatif, untuk latihan sudah cukup dan sudah oke," ujarnya.
"Inginnya ada tidaknya Piala Dunia, Persebaya bisa latihan di sana," tandasnya.
Sementara itu, skuat Persebaya Surabaya belum dipastikan kapan akan menggelar persiapan menyambut Liga 1 2020/21.
Baru-baru ini, Persebaya baru saja ditinggal dua pemain asingnya, yaitu Makan Konate dan David Da Silva.
Baca Juga: Robert Alberts: Jika Tak Ada Jaminan Liga 1 Digelar Februari, Saya Sarankan Dibubarkan!