Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - PT LIB hanya akan menunggu balasan Polri soal Liga 1 2020/21 hingga pekan pertama Januari 2021.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, terindikasi sudah "menyerah" dalam mempersiapkan Liga 1 2020/21.
Sejak ditunjuk menjadi Dirut PT LIB sejak Juni 2020, Akhmad Hadian Lukita belum pernah berhasil menggelar Liga 1 2020/21.
Saat ini, Akhmad Hadian Lukita sedang memperjuangkan Liga 1 2020/21 agar bisa bergulir pada Februari 2021 mendatang.
Baca Juga: Tiga Kali Surati Mabes Polri soal Liga 1, PSSI Dipaksa Gigit Jari
Liga 1 sendiri terakhir kali digulirkan pada Maret 2020 silam.
Sejak saat itu, PT LIB sudah tiga kali mengajukan izin menggulirkan Liga 1 kepada Polri.
Tiga izin tersebut diajukan saat menjelang rencana kick off 1 Oktober 2020, lantas pada awal November 2020, serta kini menjelang rencana sepak mula Februari 2021.
Namun, pihak Polri belum memberi jawaban soal izin terakhir yang diajukan PT LIB.
Baca Juga: Sedih Piala Dunia U-20 Dibatalkan, Ini Alasan Wonderkid Persebaya Tetap Semangat di TC Timnas U-19
"Belum ada respons juga, mungkin masih direview dari pihak Polri," ucap Lukita kepada BolaSport.com (3/1/2021).
"Senin (4/1/2021) akan saya follow up lagi ke Kepolisian bagaimana nasib Liga 1," lanjutnya.
Lukita menambahkan, PT LIB memberi tenggat bagi Polri untuk menjawab izin Liga 1 hingga pekan pertama Januari.
"Soal Liga 1 ini kami menunggu di pekan pertama Januari ini semoga bisa selesai semua," tegasnya.
"Mudah-mudahan ada respons baik dari Kepolisian," tandasnya.
Apabila Polri tak juga memberi izin pada pekan pertama Januari, bukan tak mungkin PT LIB akan mengusulkan pembatalan Liga 1 2020/21.
Sementara itu, PSSI juga sudah bersiap untuk mengakhiri ketidakpastian Liga 1 bagi pihak klub.
PSSI menyatakan akan menggelar rapat komite eksekutif (Exco) untuk menentukan nasib Liga 1 2020/21 pada pertengahan Januari 2021.
Baca Juga: Pertengahan Januari, PSSI Gelar Rapat Exco Tentukan Nasib Liga 1 2020/21