Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dirut PT LIB: PPKM Jawa-Bali Bikin Izin Liga 1 Sulit Didapat, Buka Peluang Digelar Maret 2021

By Najmul Ula, Minggu, 10 Januari 2021 | 05:30 WIB
Logo PT LIB (Liga Indonesia Baru) di kantor Mandiri 2 Sudirman, Jakarta Selatan

BOLANAS.COM - Dirut PT LIB mengaku pesimistis Liga 1 bakal mendapat izin setelah pemerintah memberlakukan PPKM Jawa-Bali.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita, memberi pernyataan terbaru soal izin Liga 1 2020/21.

PT LIB diketahui sudah melayangkan izin kepada Kepolisian untuk menggelar Liga 1 pada Februari 2021.

Namun, Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita mengaku pesimistis mengingat keputusan pemerintah memberlakukan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Baca Juga: Absen di TC Kroasia, Pesaing Pratama Arhan Tak Mengalami Kendala di Spanyol

PPKM yang akan diberlakukan di Jawa-Bali itu akan berlangsung pada 11-25 Januari mendatang.

Akhmad Hadian Lukita sendiri terakhir bertemu Kepolisian pada Senin (4/1/2021) kemarin.

Pada pertemuan tersebut, pihak Polri belum juga memberi izin pada PT LIB untuk menggelar Liga 1 2020/21.

Dengan perkembangan terbaru situasi pandemi Covid-19 di Indonesia, Lukita tampak realistis Liga 1 bisa bergulir sesuai rencana.

Baca Juga: 'Banyak Orang Bicara tentang Dia', Eks Tottenham Maklumi Ketertarikan Leeds United pada Elkan Baggott

"Sekarang ada peraturan pemerintah PPKM," tuturnya dikutip dari Warta Kota (8/1/2021).

"Mungkin pihak kepolisian sebagai bagian dari pemerintah akan bersikap sejalan dengan aturan itu."

"Kami harus realistis bukannya pesimistis ya bahwa pihak kepolisian tentu tidak akan mengeluarkan izin saat kondisi sedang diperketat," tukasnya.

Lukita pun kembali mengungkit rencana rapat dengan klub Liga 1 pada 22 Januari ini.

Jelang rapat dengan para pemilik klub Liga 1 itu, Lukita membuka kemungkinan kompetisi bisa digelar pada Maret 2021.

"Nanti dalam owners meeting kan pasti ada masukan, kira-kira kalau izin sudah keluar klub butuh persiapan berapa lama," ujarnya.

"Bisa saja nanti misalnya klub bilang butuh persiapan dua bulan. Kalau 1 bulan persiapan, berarti awal Maret sudah bisa karena persiapannya lebih cepat," tandasnya.

Sementara itu, sejumlah pemain Liga, seperti Marko Simic dan Marc Klok, telah menggaungkan tagar #AyoMainLagi untuk mendesak kompetisi segera bergulir.

Baca Juga: Masa Depan Marko Simic Ada di Indonesia, Ingin Bangun Akademi bersama Dinamo Zagreb

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P