Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI kembali menggelar pertemuan pada Senin (11/1/2021) untuk membahas kelanjutan kompetisi.
PSSI dan PT LIB terus mendapatkan desakan dari berbagai pihak untuk kembali menggelar kompetisi.
Pasalnya, sudah hampir 10 bulan kompetisi sepak bola di Indonesia vakum akibat pandemi Covid-19.
Awalnya PT LIB hendak menggelar kembali kompetisi Liga 1 pada Oktober 2020.
Baca Juga: Tak Cukup dengan Dua Pemain Keturunan Indonesia, Klub Jepang Incar Jasa Kiper Vietnam
Sayangnya upaya tersebut terkendala perizinan dari pihak Kepolisian RI.
Bahkan izin dari Polri tak kunjung keluar hingga Januari 2021.
Untuk kesekiankalinya PSSI menggelar pertemuan dengan LIB guna membahas status kompetisi.
Pertemuan ini dihadiri oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, Waketum PSSI Iwan Budianto, dan Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
Sementara dari LIB turut hadir Direktur Utama, Akhmad Hadian Lukita, Direktur Operasional, Sudjarno, dan Direktur Keuangan, Anthony Chandra Kartawiria.
Mochamad Iriawan menegaskan bahwa pihaknya akan berusaha mencari solusi untuk menggelar kompetisi.
"Situasi saat ini memang serba sulit. Tapi pada prinsipnya PSSI dan PT LIB akan mencari solusi yang paling tepat dan komprehensif atas situasi yang terjadi," ucap Iriawan.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengaku sadar jika berbagai pihak sangat menginginkan kelanjutan kompetisi.
"Kami menyadari bahwa bergulirnya kompetisi tidak hanya ditunggu oleh pemain, pelatih, atau klub, tapi juga seluruh masyarakat Indonesia. Terutama pencinta sepak bola Indonesia," tambahnya.
Baca Juga: Bersinar di FC Twente, Pemain Keturunan yang Tolak Timnas U-19 Indonesia Jadi Incaran Klub Eropa
Akhmad Hadian Lukita menjelaskan bahwa PT LIB sudah menyerahkan laporan detail dan kongkret kepada PSSI terkait perkembangan selama satu bulan terakhir.
Tak hanya mengenai komunikasi dengan pihak keamanan, melainkan juga suara dari klub-klub soal keberjalanan kompetisi.
"Bukan saja soal komunikasi kami dengan pihak keamanan namun juga terkait suara atau keinginan beberapa klub tentang rencana kompetisi," kata Akhmad.
"Kami sedang menggodok berbagai hal untuk mencari solusi yang paling tepat," jelasnya.
Lebih lanjut, Akhmad Hadian Lukita juga menyatakan bahwa pihaknya mendapat arahan dari PSSI terkait rencana kelanjutan atau status kompetisi berikutnya.
"Kami akan mengikuti arahan PSSI sekaligus mencari kebijakan yang paling tepat atas kondisi yang terjadi saat ini," pungkasnya.
Desakan kepada PSSI dan PT LIB untuk kembali menyelenggarakan kompetisi terus mengalir hingga kini.
Bahkan baru-baru ini para pemain mulai menyuarakan tagar AyoMainLagi di berbagai media sosial.