Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pemain asing asal Tanzania disebut memberi dampak pada skuat Garuda Select seperti Brylian Aldama dan Bagus Kahfi.
Pemain asal Tanzania, Shaban Mbwana Kingazi, mulai unjuk kemampuan dalam sesi latihan Garuda Select di Inggris.
Shaban Mbwana Kingazi memang baru saja diumumkan sebagai pemain asing ketiga di skuat Garuda Select III (13/1/2021).
Asisten pelatih Garuda Select, Danny Holmes, langsung memuji kemampuan Shaban Mbwana Kingazi walau baru sebentar berlatih bareng Garuda Select.
Baca Juga: Bisa Tiru Malaysia, Timnas Indonesia U-19 Punya Peluang Besar Tampil di SEA Games 2021
Shaban Mbawna Kingazi merupakan pemain asal Tanga, Tanzania, pada 1 Mei 2003.
Shaban yang menempati posisi bek kiri itu berasal dari salah satu klub terbesar Tanzania, Azam FC.
Ia menjadi pemain asing ketiga di Garuda Select III setelah kehadiran dua pemain asal Italia, Lorenzo Berra dan Elia di Guliomaria.
"Pemain-pemain Indonesia dan Italia yang saya temui di sini juga sangat bersahabat," ucap Shaban (13/1/2021).
Baca Juga: Termasuk Shin Tae-Yong, PSSI Akan Bagi Rata Vaksin Covid-19 untuk Seluruh Level Timnas Indonesia
Danny Holmes, salah satu tangan kanan pelatih Des Walker, memuji Shaban sebagai bek kiri tangguh.
"Ia adalah pelari yang tangguh, punya kaki kiri yang baik, serta punya kemampuan bertahan yang bagus," ucap Danny di laman resmi Garuda Select (19/1/2021).
"Shaban juga pemain yang kuat, di mana ini penting untuk bermain di Inggris," imbuhnya.
Danny Holmes juga membandingkan Shaban dengan tiga alumni Garuda Select, yaitu Bagus Kahfi, David Maulana, dan Brylian Aldama.
"Pada musim sebelumnya, pemain Indonesia seperti Bagus Kahfi, DAvid Maulana, dan Brylian Aldama sangat bagus dan punya determinasi," tuturnya.
"Ketika ada pemain asing datang, maka mereka bisa belajar satu sama lain," tambahnya.
Brylian Aldama kini sudah direkrut klub Kroasia HNK Rijeka, sedangkan Bagus Kahfi telah dikontrak klub Belanda FC Utrecht.
"Menurut saya kemampuan fisik Shaban bisa membuat pemain Indonesia belajar dan sebaliknya Shaban bisa belajar kemampuan teknik yang dimiliki pemain Indonesia," pungkas Danny.
Baca Juga: Soal Rencana Liga 1 Digelar Maret 2021, Pelatih Persib Robert Alberts: Terlalu Cepat!