Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Ansan Greeners, Kim Gil-sik, juga memiliki kedekatan dengan pelatih fisik timnas Indonesia, Lee Jae-hong.
Lee pernah membantu Chan-yong kala menjadi asisten pelatih timnas U-16 Korsel pada 2014.
Keduanya nyaris mengantarkan timnas U-16 Korsel menjuarai ajang tersebut andai tak kalah dari Korea Utara di final.
Lewat unggahan di Instagram, Lee Jae-hong, memuji sosok Kim yang diharapkan bisa memberi kesempatan untuk Asnawi.
"Transfer pertama dari Indonesia ke K-league (Asnawi Mangkualam)," tulis Lee.
"Berharap dia bisa beradaptasi dengan baik di Liga profesional Korea yang begitu eksplosif selama pertandingan," tambahnya.
"Pelatih kepala Ansan adalah Kim yang merupakan pelatih yang sangat bagus,"
"Kami pernah bekerja sama pada Piala AFC U-16 2014 saat itu dia adalah asisten pelatih," pungkasnya.
Musim lalu, Ansan Greeners FC terseok di papan bawah Liga Korea 2 dengan menempati peringkat ketujuh dari 10 kontestan.
Tim berjuluk Green Wolves itu mengoleksi 28 poin dari 27 pertandingan.
Bergabungnya Asnawi diharapkan bisa memberi perubahan di sektor pertahanan Ansar Greeners FC.
Di samping itu, transfer Asnawi juga bisa menjadi gerbang bagi pemain Indonesia lain untuk meneruskan karier di Korea.
Terutama di tengah ketidakpastian kompetisi Indonesia seperti saat ini.