Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pada kenyataannya, pihak FC Utrecht terkesima dengan performa Bagus dan tertarik merekrutnya.
Akan tetapi, pihak Barito Putera tak mau dengan mudah melepas Bagus.
Bagus berulang kali meluapkan rasa frustasinya di media sosial.
"Saya tahu ini sulit, keras, melelahkan, stres, dan semua kata negatif yang ada di buku," tulis Bagus pada 19 November.
Direktur Garuda Select, Dennis Wise, bahkan sampai ikut mengecam Barito Putera yang mengulur nasib Bagus.
"Barito Putera, Anda telah mengecewakan Bagus untuk mewujudkan impian indahnya di sepak bola Eropa, tetap kuat anakku," tulis Wise di Instagram pada 28 November 2020.
Netizen Indonesia pun turut membanjiri media sosial Barito Putera untuk mendukung Bagus Kahfi.
Pada akhirnya, drama transfer tersebut berakhir pada 1 Desember 2020.
Hari itu, manajemen Barito Putera akhirnya rela melepas Bagus setelah berminggu-minggu berselisih paham.
"Pada malam hari ini, Barito Putera akan mendukung dan memberikan yang terbaik bagi Bagus Kahfi Amiruddin untuk nanti bergabung dengan FC Utrecht," ujar CEO Hasnuryadi Sulaiman.
Selasa (26/1/2020), Bagus Kahfi akhirnya merealisasikan transfer yang sudah berumur dua bulan itu.
Bagus akan mendapat kontrak selama 18 bulan dan akan ditempatkan terlebih dahulu di Jong FC Utrecht.
Baca Juga: Malam Ini, Bagus Kahfi Akhirnya Terbang ke Belanda untuk Gabung FC Utrecht