Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Sedikit sulit karena di Eropa ada banyak peraturan pemain non Eropa," tutur Van Dijk di kanal Youtube Yussa Nugraha (7/2/2021).
"Tapi saya coba cari kesempatan untuk pemain Indonesia, tapi apa yang saya tadi bilang, kalau pemain Indonesia mau pindah ke sini, (dia) harus serius dan kuat mental," tandasnya.
Oleh karena itu, Van Dijk mencoba menawarkan tujuan alternatif bagi pemain Indonesia agar "tidak perlu" jauh-jauh ke Eropa.
Tujuan alternatif tersebut yaitu Australia, negara tempat Van Dijk pernah bermain.
"Mungkin yang penting bawa pemain Indonesia ke luar dari Indonesia untuk cari pengalaman beda daripada pengalaman main di Indonesia," ujarnya.
"Yang paling gampang di Australia juga, saya dulu main di sana dan banyak koneksi," tambahnya.
Van Dijk memang sempat bermain di Liga Australia, yaitu saat bermain bagi Brisbane Roar (2008-2010) dan Adelaide United (2010-2012 dan 2016).
Menurut Van Dijk, pemain Indonesia akan lebih mudah beradaptasi di Negeri Kanguru itu.
"Saya bisa coba bawa pemain ke sana juga, karena itu lebih dekat dengan Indonesia," ucapnya.
"Tidak terlalu jauh, pasti ada orang Indonesia di sana, cuaca hampir sama karena masih panas di sana, mungkin lebih gampang untuk mulai sepak bola di luar Indonesia," pungkasnya.
Opsi dari Van Dijk itu sudah dilakukan oleh pemain muda Indonesia, Syahrian Abimanyu.
Syahrian Abimanyu baru saja diresmikan klub A-League, Newcastle Jets, dengan status pinjaman dari Johor Darul Takzim.
Baca Juga: 5 Februari: Di Hari yang Sama, Dua Pemain Indonesia Diresmikan Klub Belanda dan Australia