Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Edgard Amping mengungkap perasaannya ditunjuk menjadi kapten Garuda Select serta keinginan menyusul Bagus Kahfi ke Liga Belanda.
Bek kiri muda Indonesia, Edgard Amping, membagikan pengalamannya mengikuti program Garuda Select jilid ketiga di Inggris.
Edgard Amping merupakan pemain muda kelahiran 9 Juni 2003 yang sebelumnya memperkuat tim Elite Pro Academy PSM Makassar.
Edgard Amping sebelumnya juga mengikuti program Garuda Select jilid kedua, untuk kemudian ditunjuk menjadi kapten pada Garuda Select III kali ini.
Baca Juga: Bali United Ulang Tahun ke-6, Teco Ingin Persembahkan Titel Liga 1 dan Piala AFC
Menurut Edgard Amping, ditunjuk menjadi kapten oleh Dennis Wise dan Des Walker merupakan kepercayaan yang coba ia jalankan dengan baik.
"Pasti ada beban ketika dipercaya menjadi kapten tim oleh tim pelatih," tutur Edgard dikutip dari BolaSport.com (16/2/2021).
"Tapi saya berusaha menjalankan tugas ini dengan baik, teman-teman di sini juga saling berusaha membantu saya ketika saat berlatih ataupun pertandingan," tambahnya.
Pada Garuda Select angkatan sebelumnya, jabatan kapten diemban oleh David Maulana.
Baca Juga: Indonesia Lompati Malaysia di Ranking AFC, Juara Liga 1 Tampil di Liga Champions Asia 2023?
David Maulana belakangan juga ditunjuk menjadi kapten oleh Shin Tae-yong di timnas Indonesia U-19.
Edgar pun bisa jadi akan segera dipanggil Shin Tae-yong di timnas U-19, mengingat ia berada di usia yang tepat untuk tampil di Piala Dunia U-20 2023.
Selain itu, Edgard juga memiliki hasrat untuk tetap bermain di Eropa usai mengikuti program Garuda Select.
Ia bahkan sudah memancang target untuk mengikuti jejak Bagus Kahfi yang direkrut FC Utrecht di Liga Belanda.
"Mungkin saya ingin bermain di Liga Belanda dulu ya," ucapnya.
"Saya ingin ke sana karena sudah ada Bagus Kahfi dan ada kenalan di sana," imbuhnya.
Sejauh ini, skuat Garuda Select III hanya sempat menjalani satu pertandingan di Inggris, yaitu menghadapi Port Vale, 22 Desember 2020 silam.
Edgard Amping turut bermain pada laga tersebut selama 45 menit pada babak kedua.
Sejak saat itu, ruang gerak skuat Garuda Select III menjadi terbatas karena kebijakan lockdown dari pemerintah Inggris.