Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Hubungan Arema FC dan Persebaya Surabaya belakangan memanas akibat situasi transfer penyerang Kushedya Hadi Yudo.
Penyerang tim nasional Indonesia, Kushedya Hari Yudo, rupanya sedang menjadi rebutan dua klub terbesar di Jawa Timur.
Kushedya Hari Yudo yang terikat kontrak dengan Arema FC itu belakangan memang disebut-sebut bakal hengkang ke rival kesumat Persebaya Surabaya.
Saat ini, Kushedya Hari Yudo sedang mengikuti training camp timnas Indonesia di Stadion Madya, Jakarta.
Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1 - Persib Mau Bajak Penyerang Idaman Robert Alberts dari Klub Timor Leste?
Kushedya, terlahir pada 16 Juli 1993, pertama kali mencuri perhatian bersama PSS Sleman pada Liga 1 2019, dengan mencetak 5 gol dalam 29 penampilan.
Ia lalu hijrah menuju Arema FC pada Liga 1 2020, dan mencatatkan dua gol dalam tiga penampilan.
Baru semusim bermain di Arema FC, Kushedya justru diisukan akan melompat ke Persebaya Surabaya yang merupakan musuh bebuyutan.
Isu pembelotan itu rupanya membuat gusar manajemen Arema FC.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengklarifikasi kabar tersebut dengan memastikan posisi Kushedya di Singo Edan.
Ruddy Widodo menegaskan, manajemen Arema FC dan Persebaya akan bersikap terbuka seandainya ada perpindahan pemain.
"Jujur manajer Arema FC sama Persebaya itu saling terbuka, apalagi soal transfer pemain," ucap Ruddy kepada BolaSport.com (2/3/2021).
"Itu Yudo hengkang itu hoaks, fix 100 persen hoaks itu," tegasnya.
Selain itu, Ruddy juga memastikan para pemain Arema FC yang sedang mengikuti TC timnas Indonesia akan bertahan di Stadion Kanjuruhan.
Satu pemain Arema FC lain yang dipanggil timnas Indonesia adalah gelandang Hanif Sjahbandi.
"Insyaallah untuk anak Arema yang di timnas Indonesia itu aman, tidak mungkin (hengkang), apalagi ke Persebaya," tandasnya.
Kepindahan pemain antara Arema FC dan Persebaya memang ramai dibicarakan karena catatan konflik kedua klub itu di masa lalu.
Musim lalu, Makan Konate menjadi pemain terbaru yang menyeberang dari Arema FC menuju Persebaya Surabaya.
Kepindahan itu sampai dibandingkan dengan pembelotan Luis Figo, yang dianggap sebagai pengkhianat oleh publik Barcelona saat memutuskan pergi ke Real Madrid.
Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1 - PSS Sleman Mendadak Jadi Klub Termahal ke-4, Gusur Persib Bandung