Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selama hari-hari itu, ia melahap program yang diberikan fisioterapis sejak pukul 10.00 hingga paling tidak pukul 15.00 waktu setempat.
Adapun cedera tersebut didapat Bagus saat masih bermain untuk Garuda Select.
Pada 3 Maret 2020 silam, kembaran Bagas Kaffa itu memang mendapat cedera patah pergelangan kaki dan pergeseran ligamen.
Kini, Bagus pun sudah memiliki perkiraan waktu untuk sembuh total dari cedera itu.
"Saya ditargetkan dua bulan sudah kembali ke tim," ungkap Bagus.
"Latihan dan pastinya membuktikan saya harus bekerja keras untuk bisa main," tegasnya.
Dengan demikian, penyerang berusia 19 tahun itu diperkirakan baru menginjak rumput lapangan pada Mei mendatang.
Saat waktu itu tiba, Bagus berencana mengejar debut di tim FC Utrecht U-19.
"Kalau misal liga masih jalan, saya akan berusaha membuat debut di tim," tukasnya.
Kompetisi di Eropa memang biasanya berakhir pada bulan Mei tiap tahunnya.
Manajemen FC Utrecht saat ini menempatkan Bagus Kahfi di tim U-18, dengan tujuan untuk mempermudah adaptasi wonderkid Indonesia itu di Liga Belanda.
Baca Juga: Kronologi Shin Tae-yong Positif Covid-19, Tidak Dapat Vaksin dari Pemerintah Indonesia