Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hasilnya, Roni Sugeng sempat mendapat peluang berbahaya di dalam kotak penalti pada menit ke-48.
Namun, Roni Sugeng terlalu lama menggocek dan menutup peluang tembak yang tadi dimilikinya, sehingga tendangannya terlalu lemah.
Kubu Tira-Persikabo terlihat lebih mampu menguasai bola, walau belum berhasil menemukan peluang merangsek ke kotak penalti lawan.
PSIS tampak membiarkan lawan menguasai bola, dengan sesekali memanfaatkan kecepatan Pratama Arhan di sisi kiri untuk menyengat balik.
82’ Penalti yang sempurna dari Pratama Arhan.PERSIKABO 1973 0 vs 3 PSIS Semarang.#PialaMenpora2021#DukungDariRumah pic.twitter.com/xcIy7y093U
— Piala Menpora 2021 (@Liga1Match) March 25, 2021
Tak ada peluang berarti tercipta hingga pertengahan babak kedua.
Kubu PSIS tampak belajar dari kesalahan pada laga pertama, dengan merapatkan barisan pertahanan, serta terbantu ketiadaan penyerang alot di kubu lawan.
Persikabo mendapat tndangan bebas di muka kotak penalti sesaat sebelum cooling break.
Namun, Fredyan Wahyu mengorbankan dirinya dengan membuang bola kencang itu menggunakan kepalanya.
PSIS menciptakan kejutan saat melempar umpan lambung yang mengarah pada Andreasado.