Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Borneo FC siap melepas beberapa pemainnya setelah mendatangkan Boaz Solossa yang didepak dari Persipura Jayapura.
Boaz Solossa telah resmi mendapatkan klub baru usai dicoret oleh Persipura Jayapura.
Boaz Solossa bersama Tinus Pae didepak dari tim Mutiara Hitam karena perbuatan indisipliner.
Ini bukan kali pertama Boaz Solossa mengenakan seragam oranye Borneo FC.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 Belum Jelas, Pemain Asing Arema FC Dapat Pekerjaan Baru
Pemain yang akrab disapa Boci itu sempat menjalani masa peminjaman di Borneo FC pada musim 2015.
"Kenapa saya memilih Borneo FC? Saya, Presiden Nabil, dan Ponaryo sudah seperti keluarga," kata Boaz pada Sabtu (17/7/2021).
"Saya juga pernah bermain di Borneo FC di Piala Presiden. Hubungan kami terus berjalan hingga saat ini," imbuhnya.
Boaz bertekad untuk memberikan gelar juara bagi Pesut Etam di Liga 1 2021.
Manajemen Borneo FC berharap kedatangan Boaz Solossa bisa mempertajam lini serang Pesut Etam.
"Striker yang diinginkan tim pelatih selain lokal, juga sudah berpengalaman."
Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Bicara Kekuatan Tim dan Peluang Juara Liga 1 2021
"Makanya setelah kami mengetahui Boaz keluar dari Persipura, kami langsung memburunya," kata manajer Borneo FC, Farid Abubakar.
Kehadiran Bochi sudah pasti membuat skuad Pesut Etam menjadi lebih gemuk.
Tidak menutup kemungkinan manajemen Borneo FC bakal melepas beberapa pemainnya.
Sebab pemain akan sangat sulit mendapatkan menit bermain lantaran komposisi pemain senior yang terpenuhi musim ini.
Saat ini terdapat 32 pemain dalam skuad Borneo FC.
Kemungkinan manajemen akan meminjamkan 2 sampai 4 pemainnya sebelum kompetisi digulirkan.
"Soal ini (meminjamkan pemain) nanti akan kami bahas lagi dengan manajemen dan tentu saja bersama pelatih," tutur Farid.
Baca Juga: Terungkap, Bisikan Legenda Chelsea yang Bikin FC Utrecht Kepincut dengan Bagus Kahfi
Tak hanya mengorbankan pemain muda, kemungkinan Bochi juga akan mendapatkan tugas baru di Borneo FC.
Dengan pengalamannya bersama Persipura dan timnas Indonesia, Boaz Solosa berpeluang menjadi kapten baru Pesut Etam.
Namun, Farid mengatakan keputusan tersebut bergantung pada keinginan pelatih.
Selama ini Javlon Guseynov adalah pilihan utama pelatih untuk menjadi kapten tim.
"Boaz dan Javlon sama-sama punya leadership yang bagus di lapangan. Javlon adalah seorang pemimpin yang baik, namun ia terkendala dengan bahasa walau saat ini ia sudah mulai bisa berbahasa Indonesia."
"Yang pasti semua bagaimana pelatih melihatnya. Saya pikir tak ada masalah soal kapten tim di Borneo FC," pungkas Farid.