Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan bahwa Liga 1 2021-2022 akan tetap dipusatkan di Pulau Jawa.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita.
Akhmad Hadian Lukita buka suara menanggapi keputusan PSSI untuk segera memulai kompetisi.
Sebelumnya, PSSI memang mengeluarkan pengumuman bahwa Liga 1 2021 akan digelar pada 20 Agustus mendatang.
Dalam keterangan resminya, PSSI menyebut bahwa pertandingan Liga 1 akan digelar di zona hijau.
Baca Juga: Liga 1 2021 Segera Bergulir, Persib Bingung Cari Lokasi Latihan
Akhmad Hadian Lukita pun sedikit meluruskan pernyataan PSSI tersebut.
Menurut Akhmad Hadian, nantinya pertandingan akan digelar di zona aman.
Lebih lanjut, Akhamd Hadian menyebut bahwa saat ini Pulau Jawa sudah termasuk zona aman.
Pasalnya, dalam beberapa pekan terakhir kasus Covid-19 di Pulau Jawa sudah mulai melandai.
"Maksudnya itu zona aman ya yang tidak banyak kena Covid-19 dan sekitarnya, sudah melandai, dan kriterianya banyak juga," kata Akhmda Hadian dikutip dari BolaSport.com, Rabu (4/8/2021).
"Sejauh ini Jakarta sudah turun, Jawa Barat juga," imbuhnya.
Oleh karena itu, PT LIB memutuskan untuk tetap memusatkan Liga 1 2021 di Pulau Jawa.
Baca Juga: Tetap Latihan Selama PPKM, Persebaya Sudah Siap Sambut Liga 1 2021
"Jadi kami tetap menggelar Liga 1 di Pulau Jawa," ungkap Akhmad Hadian.
PT LIB sendiri mempunyai sejumlah pertimbangan mengapa Liga 1 harus digelar di Pulau Jawa.
"Kalau di luar banyak faktor ya dari transportasi, fasilitas kesehatan, sama hotel juga tidak banyak," tutur Akhmad.
"Kita juga tidak bisa melakukan transportasi via udara, kalau di darat kan bisa mengurangi resiko."
"Jadi di Pulau Jawa sudah aman," sambung pria asal Bandung itu.
Rencananya, series pertama Liga 1 masih akan digelar di DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
Namun, Akhmad Hadian menyebut masih ada kemungkinan urutan lokasi series akan berubah.
"Ini semua masih sesuai rencana kemarin ya tapi nanti kita lihat lagi perkembangan terbaru," tandasnya.
Baca Juga: Kantongi Restu Polri untuk Gelar Liga 1, Ini Jawaban PT LIB soal Izin dari BNPB