Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Australia baru membobol Indonesia pada babak kedua melalui skema bola mati (Mark Tokich) dan situasi satu lawan dua (Patrick Wood).
Selepas gol tersebut, Witan Sulaeman melepas tembakan roket yang membuat kiper Australia berdiri mematung, skor berubah 1-2.
Australia sempat menjauhkan keunggulan menjadi 3-1, tetapi Indonesia memanfaatkan lemparan jauh Pratama Arhan untuk mencari gol.
Hasilnya, bola kemelut pasca lemparan Arhan dan tembakan Asnawi Mangkualam berhasil disambut Taufik Hidayat untuk membuat skor menjadi 2-3.
Daya juang tersebut, diakui pelatih Australia Trevor Morgan telah menggagalkan rencana timnya untuk menang telak.
"Data pasca pertandingan menunjukkan kami bisa memenangkan laga dengan lebih nyaman (skor besar)," ucap Trevor dikutip dari Socceroos.
"Dari sudut pandang menyerang, kami yakin bisa lebih tajam, sementara dari segi bertahan kami tahu kami bisa lebih kompak," jelasnya.