Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), membentuk tim investigasi setelah timnas Malaysia tampil buruk di Piala AFF 2020.
Penampilan Malaysia di Piala AFF 2020 memang bisa dibilang tak begitu memuaskan.
Berstatus sebagai finalis di edisi sebelumnya, Malaysia justru babak belur di Piala AFF 2020.
Perjalanan Malaysia di Piala AFF 2020 harus terhenti di fase grup.
Dari empat laga yang dilakoni di fase grup, Malaysia hanya dua kali menang melawan, yakni melawan Laos dan Kamboja.
Baca Juga: Shin Tae-yong Ungkap Faktor Penghambat Naturalisasi Pemain untuk Timnas Indonesia
Sementara itu, dua laga lainnya Safawi Rasid dkk menelan kekalahan.
Malaysia keok tiga gol tanpa balas saat bertemu Vietnam dan 4-1 dari timnas Indonesia.
Hasil ini pun membuat suporter Malaysia merasa kecewa dengan penampilan timnas mereka.
FAM pun tidak tinggal diam dengan hasil Piala AFF 2020 lalu.
Melalui laman resmi mereka, FAM mengumumkan telah membentuk bada investigasi yang bersifat independen pada Kamis (7/1/2022) lalu.
Badan investigasi itu akan diketuai oleh Datuk Dell Akbar.
Nantinya badan investigasi tersebut akan bertugas untuk mengevaluasi penampilan Harimau Malaya di Piala AFF 2020.
Hal tersebut seperti apa yang disampaikan oleh Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin.
Baca Juga: Rans Cilegon FC Siapkan Gebrakan, Raffi Ahmad: Kita Sedang Komunikasi dengan 1 Pemain Legenda
"Tugas utama dari badan independen ini adalah membedah laporan dan analisis lengkap dari staf pelatih dan manajemen timnas tentang kinerja Harimau Malaya selama di Singapura," kata Datuk Hamidin.
Rencananya hasil investigasi badan independen tersebut akan disampaikan kepada FAM.
"Hasil evaluasi dari Badan Investigasi Independen Tim Harimau Malaya selanjutnya akan disampaikan ke FAM," ujarnya.
Saat ini Malaysia sendiri sedang mencari pelatih baru.
Pasalnya, pelatih mereka sebelumnya, yakni Tan Cheng Hoe memutuskan untuk mengundurkan diri.
Tan Cheng Hoe merasa perlu bertanggungjawab atas hasil yang diraih timnya di Piala AFF 2020.
Baca Juga: Bukan Mengejar Prestasi, Shin Tae-yong Ungkap Alasan Mulia Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia