Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Setelah babak pertama selesai saya sangat tegur keras dan marah kepada pemain," imbuhnya.
Pernyataan tersebut mengindikasikan bahwa Shin Tae-yong akan mencopot sebagian besar pemain starter dari leg pertama.
Terlebih, para pemain pengganti di babak kedua berhasil meningkatkan tempo permainan Garuda.
Ronaldo Kwateh, misalnya, menawarkan pergerakan ofensif dan fantasi lebih baik daripada Dedik Setiawan.
Marselino Ferdinan juga terbukti bisa memimpin lini tengah timnas senior lebih baik ketimbang Ramai Rumakiek atau Evan Dimas.
Dua wonderkid berusia 17 tahun yang memecahkan rekor pemain termuda timnas Indonesia itu bisa jadi akan mendapat peran sebagai starter.
Shin Tae-yong sendiri juga sudah menyanjung Ronaldo dan Marselino.
"Memang Ronaldo dan Marselino masuk di babak kedua, setelah keduua pemain ini masuk performa tim menjadi lebih baik," ucap Shin.
Baca Juga: Bek Pelapis Tak Sebagus Dewangga dan Arhan, Dragan Djukanovic Akui Pertahanan PSIS Bolong
"Jadi saya sangat merasakan bahwa para pemain harus punya kehausan dan kelaparan dalam permainan," imbuhnya.
Ronaldo Kwateh bisa dipasang sebagai penyerang tunggal menggantikan Dedik, atau sebagai winger kiri menggeser Ramai Rumakiek.
Adapun Marselino Ferdinan bisa menggusur seniornya dari Surabaya, Evan Dimas.
Apabila mampu mengalahkan Timor Leste, timnas Indonesia bakal menggeser Singapura dari pot tiga Kualifikasi Piala Asia 2023.