Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, membeberkan kondisi terkini timnya jelang menghadapi Persela Lamongan.
Arema FC bertekad untuk terus melanjutkan tren positif mereka saat bertemu Persela Lamongan pada pekan ke-22 Liga 1 2021-2022.
Seperti diketahui, saat ini Arema FC masih berada di puncak klasemen Liga 1 2021-2022.
Arema FC berhasil mengemas 44 poin dari 21 laga yang sudah dilakoni.
Tim Singo Edan sendiri berpeluang memperlebar jarak poin dari Persib Bandung jika berhasil mengalahkan Persela Lamongan.
Baca Juga: Terus-terusan 'Diganggu' Shin Tae-yong, Persebaya Kirim Permintaan Khusus ke PSSI
Namun, misi Arema FC untuk meraih tiga poin dipastikan tidak akan mudah.
Hal tersbut juga diakui oleh pelatih Arema FC, Eduardo Almeida.
"Satu lagi pertandingan yang selalu tidak mudah bagi kami, demi bersaing di puncak klasemen," kata Eduardo dikutip dari laman resmi Liga 1.
"Kita selalu melihat dari situasi yang ada."
"Bahwa ini pertandingan yang cukup berat dan kami akan mencoba bermain baik untuk meraih tiga angka," imbuhnya.
Menurut Eduardo Almeida, Persela di bawah komando Jafri Sastra adalah tim yang kuat.
Meski begitu, pelatih asal Portugal itu tetap optimis bisa meraih tiga poin.
"Pertandingan yang tidak mudah bagi kami untuk meraih kemenangan," ujar Eduardo.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Liga 1 Meningkat, Menpora Beri Lampu Kuning untuk PSSI
"Kita tetap fokus pada target tim dan pekerjaan kita."
"Kita respek tapi ini adalah kompetisi yang cukup kompetitif," sambungnya.
Eduardo sendiri dipastikan tak bisa menampilkan kekuatan terbaiknya saat melawan Persela.
Arema FC harus kehilangan gelandang andalan mereka, Renshi Yamaguchi.
Pemain asal Jepang itu terpaksa absen karena hukuman akumulasi kartu kuning.
Sebagai gantinya, Eduardo telah menyiapkan Sandi Sute untuk mengisi lini tengah Arema FC.
Sandi Sute sendiri mengaku sudah siap untuk tampil maksimal saat melawan Persela.
"Kita harus percaya pada semua pemain karena pemain cukup kompak, kita siap kerja keras."
"Dan mau enggak mau kita harus fight untuk pertandingan melawan Persela," ungkap Sandi Sute.
Baca Juga: Belum Puas Salip Singapura, Timnas Indonesia Disiapkan Lawan Berat demi Perbaiki Ranking FIFA