Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Atribut Arhan tersebut sangat terlihat dalam laga timnas Indonesia kontra Malaysia di fase grup Piala AFF 2020.
Dalam proses gol kedua Indonesia, Arhan dapat mempertahankan bola biarpun ditekan pemain bertahan Malaysia.
Aksi tersebut berujung tembakan keras yang membentur bek Malaysia dan jatuh di kaki Irfan Jaya yang menghajar bola ke gawang.
Pada laga itu, Arhan juga mencetak gol lewat tendangan canon ball dari luar kotak penalti.
Bek kiri dengan naluri menembak seperti itu, menurut Ejiri, pantas untuk berlaga di J2 League.
"Jadi saya memiliki kesan bahwa dia mempunyai 'opsi ke depan' dalam bermain," tandasnya.
"Jika dilihat dari permainannya saja, saya merasa itu akan cukup berperan di J2 League kami," pungkasnya.
Singkat kata, Tokyo Verdy terlihat mau merekrut Arhan lebih karena kemampuan ofensif yang dimiliki sang bek kiri.
Baca Juga: Klub Norwegia Bahagia Bukan Main Ketiban Followers, Shayne Pattynama Direstui Bela Timnas Indonesia
Dengan alasan seperti itu, Arhan bisa jadi akan berkembang seperti Asnawi Mangkualam.
Asnawi Mangkualam datang ke Korea Selatan sebagai bek kanan, tetapi pelatih Ansan Greeners mengubahnya menjadi winger untuk memaksimalkan potensinya.
Pratama Arhan saat ini masih berada di Indonesia sembari menunggu visa untuk berkarier di Jepang.
Manajemen PSIS Semarang memastikan bek berusia 20 tahun itu akan terlibat dalam laga lanjutan Liga 1 2021/22 melawan Borneo FC (24/2/2022).
Baca Juga: Piala AFF U-23 2022 - Timnas Malaysia Keok Dua Kali dari Laos, FAM Kalang Kabut Salahkan Klub