Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Finish di tiga besar pada akhir musim ini tugas yang berat dengan situasi sekarang ini," jawab Sudirman (20/1/2022).
"Namun bagaimanapun begitu saya menerima tugas ini dari manajemen, berarti saya harus mewujudkan tugas yang diberikan ini," sambungnya.
Sudirman yang ditunjuk menggantikan pelatih Italia itu nyatanya tak bisa berbuat lebih baik.
Saat Persija memecat Angelo Alessio, Persija duduk di peringkat ke-8 dengan koleksi 29 poin.
Delapan laga berselang, Persija cuma naik satu strip meskipun diperkuat pemain anyar seperti Syahrian Abimanyu dan Makan Konate.
Tentu saja, absennya sang pelatih dalam waktu lama akibat Covid-19 sama sekali tak membantu.
Macan Kemayoran saat ini tengah berada dalam tren cuma sekali menang dalam tujuh laga terakhir.
Kini, Sudirman tak lagi berani mengucapkan kata tiga besar menatap lima laga terakhir Liga 1.
"Target saya bersama tim, saya tekankan kepada pemain untuk fight dalam setiap pertandingan," terang Sudirman.
"Kami jangan jauh bicara ke depan, pertandingan yang ada di depan ini saja yang harus kami menangkan," tuturnya.
Sudirman belakangan menerapkan kebijakan menggusur pemain asing gaek seperti Marco Motta dan Marko Simic.
Pelatih berjuluk Pep Guardirman itu memilih mempercayakan posisi inti kepada pemain muda binaan seperti Ilham Rio Fahmi dan Taufik Hidayat.
Persija selanjutnya akan menjamu Borneo FC pada pekan ke-30 Liga 1 2021/22, Kamis (10/3/2022).
Baca Juga: Laga Panas Arema FC vs Persib, Pelatih Arema FC Berharap Asisten Wasit Tambahan Tak Sia-sia Belaka