Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih fisik timnas U-19 Indonesia, Shin Sang-gyu, mengeluhkan kurangnya latihan fisik yang dilakoni pemain muda Tanah Air.
Seperti diketahui, saat ini timnas U-19 Indonesia sedang menjalano pemusatan latihan (TC) di Jakarta.
Rencananya TC timnas U-19 Indonesia akan dilanjutkan di Korea Selatan mulai 11 Maret 2022.
Jelang berangkat ke Korea Selatan, para pemain timnas U-19 Indonesia mendapat menu latihan fisik dari tim pelatih.
Latihan fisik para penggawa timnas U-19 Idonesia ini dipimpin langsung oleh Shin Sang-gyu.
Setelah bebeapa hari latihan, Shin Sang-gyu menilai fisik pemain timnas U-19 Indonesia masih sangat kurang.
"Untuk fisik, pemain U-19 memang masih sangat kurang," ungkap Shin Sang-gyu dikutip dari kanal YouTube PSSI.
Padahal, menurut Shin Sang-gyu fisik adalah faktor penting dalam pertandingan.
"Latihan fisik jadi fondasi penting. Main di lapangan, taktik permainan, juga sangat penting," ujarnya.
Shin Sang-gyu menilai dengan fisik seperti saat ini pemain timnas U-19 Indonesia akan kesulitan saat melawan tim yang levelnya lebih tinggi.
"Kita akan kesulitan jika melawan tim-tim kuat jika tanpa persiapan fisik yang baik," tutur Shin Sang-gyu.
"Lawan kita di Korea pun pastinya lebih baik, dari sisi fisik dan organisasi permainan."
"Intinya kalau kita mau lawan tim kuat, kita harus siap fisik dengan baik," imbuhnya.
Baca Juga: Pertahanan Persik di Obrak-abrik Taisei Marukawa, Persebaya Sukses Amankan Tiga Poin
Shin Sang-gyu menyoroti kurangnya perhatian pemain muda Indonesia terhadap latihan fisik.
Menurut Shin Sang-gyu, seharusnya latihan fisik dimulai sebelum pemain berusia 16 tahun. "Memang persiapan seharusnya sebelum umur 16 tahun," ungkap pelatih asal Korea Selatan itu.
"Sampai saat ini, saya melihat fisik pemain sangat kurang, karena tidak ada latihan fisik sebelum umur 16."
"Sangat disayangkan untuk pemain Indonesia, tapi belum terlambat," sambungnya.
Masalah fisik di timnas U-19 Indonesia tampaknya sudah menjadi masalah klasik.
Shin Sang-gyu bukanlah sosok pertama yang mengeluhkan tentang hal tersebut.
Sebelumnya, hal yang sama juga pernah dilontarkan mantan asisten Shin Tae-yong di timnas U-19 Indonesia, Lee Jae-hong.
Saat masih menjabat sebagai pelatih fisk timnas U-19 Indonesia, Lee Jae-hong juga pernah mengeluhkan hal yang sama.
Lee Jae-hong juga sempat mengeluh tentang lemahnya fisik skuad Garuda Muda.
Baca Juga: Gagal Bangkit usai Putusan Komdis PSSI, Persipura Hanya Imbang Lawan PSM dan Kian Dekat Terdegradasi