Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, bicara soal kans timnya meraih gelar juara Liga 1 2021-2022.
Persebaya Surabaya berhasil memetik tiga poin saat berhadapan dengan Persik Kediri, Kamis (10/3/2022).
Pada laga itu Persebaya Surabaya menang dengan skor 1-0 berkat gol semata wayang Taisei Marukawa.
Kemenangan ini membuat kans Persebaya Surabaya untuk meraih gelar juara Liga 1 2021-2022 tetap terjaga.
Saat ini Persebaya Surabaya berada di peringkat kelima dengan meraih 58 poin.
Baca Juga: Tetap Tak Dimainkan Meski Persija Sedang Kritis, Nasib Marko Simic dan Marco Motta di Ujung Tanduk?
Bajol Ijo hanya terpaut lima poin dari pemuncak klasemen, Bali United yang belum memainkan pekan ke-30 Liga 1 2021-2022.
Bali United baru akan bertanding melawan Persiraja Banda Aceh pada Jumat (11/3/2022) malam.
Jalan Persebaya Surabaya menuju gelar juara dipastikan cukup terjal.
Pasalnya, Persebaya memiliki jadwal yang tak bersahabat di empat laga tersisa Liga 1 2021-2022.
Persebaya harus berhadapan dengan Persib Bandung (19/3/2022), dan Bali United (25/3/2022).
Aji Santoso menilai kans Persebaya meraih gelar juara cukup tipis.
Menurut Aji, sulit bagi Persebaya untuk mengejar poin Bali United hanya dengan empat laga.
"Jujur saya sampaikan peluang kami untuk menjadi juara cukup berat," kata Aji Santoso, Kamis (10/3/2022).
Baca Juga: Nasib Emil Audero Masih Abu-abu, PSSI Utus Hasani Abdulgani ke Belanda
"Karena perbedaan angka agak sedikit jauh dan pertandingan hanya menyisakan empat pertandingan saja," imbuhnya.
Meski begitu, Aji Santoso memastikan Persebaya tak akan menyerah begitu saja.
Aji Santoso mengatakan bahwa Marselino Ferdinan dkk akan tetap berjuang hingga akhir.
"Tapi saya sampaikan kepada seluruh pemain bahwa sepak bola itu semua bisa terjadi," ucap Aji.
Pelatih berusia 51 tahun itu mengatkan saat ini Persebaya fokus menatap empat laga tersisa.
Persebaya berharap bisa menyelesaikan empat laga sisa dengan kemenangan.
"Yang jelas fokus kami adalah menyelesaikan empat pertandingan sisa ini dengan lebih baik," pungkasnya.
Baca Juga: Memaksa Jadi Bek Berakhir Mimpi Buruk, Asnawi Mangkualam Sebaiknya Turuti Kemauan Sang Pelatih?