Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan pelajaran berharga yang didapatkan timnya usai kalah melawan Pohang Steelers.
Timnas U-19 Indonesia kembali menelan kekalahan dalam uji coba kedelapan di Korea Selatan.
Skuad Garuda Nusantara menyerah 1-5 dari tim senior Pohang Steelers di Stadion Gyeongsan, Daegu, Korsel, Sabtu (9/4/2022).
Marselino Ferdinan kembali menjadi pemain menonjol pada laga kontra tim papan atas K-League tersebut.
Baca Juga: Reaksi Marselino Ferdinan usai Berhasil Bobol Gawang Klub Papan Atas K-League 1
Gelandang Persebaya Surabaya itu mencetak gol semata wayang timnas U-19 Indonesia ke gawang Pohang Steelers pada menit ke-77.
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui jika Pohang Steelers bermain lebih baik dari timnya.
Mantan tim David da Silva itu dianggap tampil sangat kuat dalam menguasai permainan.
Shin Tae-yong pun menyayangkan penampilan Marselino Ferdinan dkk di babak pertama.
Skuad Garuda Nusantara berada dalam tekanan tim lawan sepanjang 45 menit pertama.
"Jadi karena kita bertemu dengan tim yang sangat kuat, kami tidak bisa mengembangkan permainan yang kita inginkan, itu sangat disayangkan," ucap Shin Tae-yong.
Namun suntikan motivasi dari Shin Tae-yong saat jeda membuat timnas U-19 Indonesia bermain lebih baik di babak kedua.
"Tetapi babak kedua sudah mulai beradaptasi dengan pertandingan, saya berharap ini bisa dijadikan pengalaman yang baik untuk para pemain," tutur Shin Tae-yong.
Dari laga ini Shin Tae-yong masih menggarisbawahi beberapa kekurangan timnas U-19 Indonesia.
Menurut Shin, timnas U-19 harus belajar semua aspek (fisik, tempo permainan, dll) dari tim Pohang Steelers.
"Tim yang kami hadapi sangat kuat, fisik dan tempo permainan mereka bagus,"
"Daripada saya katakan sesuatu hal saja, lebih baik saya katakan kalau para pemain ini harus bisa belajar secara keseluruhan aspek dari tim Pohang, mengenai sepak bola yang kuat itu seperti apa," papar Shin Tae-yong.
Baca Juga: Witan Sulaeman Dikartu Kuning karena Halangi Tendangan Bebas, FK Senica Menang Susah Payah
Marselino Ferdinan pun mengakui jika lawan yang dihadapinya cukup sulit.
"Pertandingan ini memang cukup sulit, kami memang sulit mengembangkan permainan di babak pertama karena banyak tekanan ke pertahanan kami,"
"Namun di babak kedua, kami sudah mulai bisa beradaptasi, dan tenang dalam memainkan permainan sepak bola kami," jelasnya.
Sejauh ini, timnas U-19 Indonesia telah menjalani delapan pertandingan uji coba selama pemusatan latihan di Korsel.
Empat kekalahan, sekali seri, dan tiga kemenangan dicatatkan tim besutan Shin Tae-yong.
Timnas U-19 Indonesia masih akan menjalani uji coba terakhir melawan Daegu FC pada 13 April 2022.
Shin Tae-yong memang tengah mengasah sekaligus mencari komposisi pemain timnas U-19 Indonesia yang tepat.
Nantinya tim ini akan mewakili Indonesia di Piala Dunia U-20 yang berlangsung di Tanah Air pada tahun depan.
Berikut hasil uji coba timnas U-19 di Korsel:
Timnas 1-5 Yeungnam UniversityTimnas 0-7 Korsel U-19Timnas 2-1 Daegu UniversityTimnas 1-5 Korsel U-19Timnas 2-2 Gimcheon Sangmu FCTimnas 2-0 Pohang Steelers U-19Timnas 2-1 Kyungil UniversityTimnas 1-5 Pohang Steelers