Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Sebelum mengumumkan perekrutan pemain, PSM Makassar lebih dulu meresmikan pelatih baru untuk mengarungi Liga 1 musim depan.
Tak seperti beberapa klub lain, PSM Makassar sedikit lebih senyap di bursa transfer Liga 1 2022-2023.
Manajemen PSM memilih untuk merekrut jajaran pelatih sebelum mendatangkan pemain.
Setelah menyudahi kontrak Joop Gall, PSM langsung bergegas mencari pengganti di posisi pelatih.
Baca Juga: Kabar Baik dan Buruk dari PT LIB soal Rencana Penerapan VAR di Liga 1 Musim Depan
Hari ini, Senin (11/4/2022), PSM resmi mengumumkan pelatih baru mereka bernama Bernardo Tavares.
Ia diperkenalkan tak berselang lama usai keputusan PSM mengakhiri kerjasama dengan Joop Gall.
"Selamat datang Coach Bernardo Tavares," bunyi rilis di Instagram resmi PSM.
"Untuk seluruh suporter PSM Makassar, selamat berbuka puasa," ucap Bernardo dalam video singkat perkenalannya.
Baca Juga: Miniatur Timnas Indonesia, Arema FC Kumpulkan Pemain-pemain Andalan Shin Tae-yong
Bernardo Tavares didatangkan dari klub Finlandia, HIFK Futbol.
Pelatih asal Portugal itu sejatinya masih memiliki kontrak hingga akhir musim 2022 bersama HIFK, dengan opsi perpanjangan satu tahun.
Namun tampaknya PSM telah menebus pelatih berusia 41 tahun tersebut.
Bernardo Tavares sendiri memulai karier kepelatihannya sejak 1997 ketika menangani Proenca-a-Nova U-18.
Baca Juga: Cuci Gudang, Persik Kediri Lepas 11 Pemain Termasuk Gelandang Timnas
Pada 2001-2022, ia sempat ditunjuk menjadi pelatih tim junior Benfica.
Puncak kariernya berada pada kurun 2005-2008 ketika dua tahun beruntun mengantarkan klub Portugal, Alcobaca, juara AFL Cup.
Pada 2008, Bernardo kemudian merapat ke FC Porto untuk menjadi anggota pemandu bakat pemain muda.
Tak berselang lama, Bernardo ditunjuk menjadi assiten pelatih Sporting CP Academy.
Baca Juga: Kabar Baik untuk Robert Rene Alberts, Bos Persib Isyaratkan akan Ada Tambahan Pemain Baru
Lewat pengalamannya di Liga Portugal, Bernardo Tavares kemudian memutuskan hijrah ke Asia.
Ia sempat menangani beberapa klub Asia seperti Al Hidd, Al Nahda, hingga Chrchill Brothers.
Kini, juru taktik yang dulunya merupakan seorang bek itu mencoba peruntungan di Asia Tenggara dengan menangani PSM Makassar.
Sebelum pengumuman bergabungnya Tavares, PSM telah kehilangan tiga pemainnya yakni Ilham Udin Armayn, Hasyim Kipuw, dan Hilmansyah.