Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tanpa menghitung Cahya, timnas U-23 telah memiliki stok empat kiper, yaitu Ernando Ari, Andhika Ramadani, M Riyandi, dan Adi Satryo.
Shin Tae-yong kesengsem dengan kemampuan Cahya yang terlihat sudah matang meski masih berusia 19 tahun.
Kematangan Cahya terlihat saat timnas Indonesia U-19 menghadapi lawan berat timnas Korea Selatan U-19 (29/3/2022).
Saat itu, Garuda Muda tertinggal tiga gol hanya dalam 18 menit akibat tiga blunder beruntun Erlangga Setyo.
Shin Tae-yong bergerak cepat menarik keluar Erlangga Setyo dan memasukkan Cahya.
Cahya yang cuma bertinggi 170 centimeter itu langsung memberikan dampak instan berupa ketenangan menjaga gawang.
Sepanjang sisa babak pertama dan babak kedua, Cahya memamerkan berbagai skill memotong umpan terobosan, melakukan save, hingga selalu tepat menjemput umpan silang.
Pada laga itu, Cahya hanya kebobolan akibat dua eksekusi penalti yang dua-duanya berasal dari tekel sembrono Marcell Januar.
Baca Juga: TC Timnas U-16 Indonesia - Bima Sakti Panggil 40 Nama Termasuk Pemain Keturunan Korea Selatan
Dengan demikian, Cahya dan Ferarri menjadi nama kelima dan keenam dari Persija Jakarta yang dipanggil ke timnas U-23.
Empat nama sebelumnya adalah Ilham Rio Fahmi, Firza Andika, Syahrian Abimanyu, dan Braif Fatari.
Keenam nama di atas juga belum termasuk Irfan Jauhari, winger Persis Solo yang menghabiskan putaran kedua Liga 1 2021/22 sebagai pemain pinjaman di Persija.