Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Kapten FK Senica menjelaskan penyebab delapan pemain mundur, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman tak berlibur dan memilih main di SEA Games 2021.
Manajemen FK Senica terungkap tak menggaji para pemainnya dalam beberapa bulan belakangan, termasuk dua winger Indonesia.
Bom waktu tersebut telah meledak, dengan keputusan delapan pemain mengundurkan diri dari FK Senica pada Jumat (16/4/2022).
Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman sebagai dua pemain muda yang hidup di negeri orang, ikut ambil bagian dalam mogok massal.
Baca Juga: Persebaya Tak Sendiri, Brylian Aldama Akui Dapat Tawaran dari Sejumlah Klub Liga 1
Kapten tim FK Senica, Juraj Piroska, menyatakan keputusan ekstrem itu diambil lantaran tak ada penyelesaian dari manajemen terkait tunggakan gaji.
"Tidak ada tindak lanjut dari manajemen klub, sehingga kami memutuskan untuk mengundurkan diri," ujar Piroska dikutip dari Sportnet (17/4/2022).
"Tentu saja mereka berusaha agar kami bertahan, tapi kami bersikukuh," tegasnya.
Gelandang berusia 35 tahun itu memastikan musim para pemain telah berakhir dan ia mempersilakan rekan setimnya untuk berlibur.
Baca Juga: Update Timnas U-23 Indonesia - 3 Pemain Luar Negeri Dapat Lampu Hijau Main di SEA Games 2021