Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kelantan United akan menjadi lawan di Piala FA pada 13 Mei, disusul Penang FC di ajang Liga Super Malaysia pada 17 Mei.
PSSI sekilas terlihat diuntungkan dengan melunaknya sikap Sabah FC di atas mengingat pendirian keras klub itu beberapa pekan lalu.
Namun, PSSI sejatinya justru dirugikan dengan kesepakatan tersebut, mengingat Saddil akan melewatkan tiga laga.
Perlu diingat, timnas Indonesia U-23 hanya diperbolehkan mendaftarkan 20 pemain untuk mengarungi empat laga dalam sembilan hari.
Jadi, setiap slot yang digunakan seharusnya diisi pemain yang bisa bertanding di semua pertandingan demi rotasi untuk menghindari keletihan dan cedera.
Sebagai contoh, Irfan Jauhari terancam terbuang dengan kehadiran Saddil, padahal winger Persis Solo itu sepenuhnya tersedia untuk seluruh laga fase grup.
Terlebih, pelatih Sabah FC Ong Kim Swee sempat menyatakan akan melepaskan Saddil jika hanya melewatkan sedikit laga bersama klub.
"Seperti yang saya katakan, kalau (cuma) satu pertandingan, saya akan lepaskan (Saddil)," ujar Ong Kim Swee di kanal Youtube Harimau Malaya (15/4/2022).
Baca Juga: Tiga Laga Tak Memuaskan di Korea Selatan, Shin Tae-yong Sudah Tentukan 20 Pemain ke SEA Games 2021
Sabah FC memang akan melakoni dua laga (satu lebih banyak dibanding pernyataan Ong Kim Swee), tetapi satu di antaranya "cuma" laga Piala FA melawan klub kasta kedua.
Jika PSSI bisa lebih tegas dalam bernegosiasi, Saddil seharusnya bisa diizinkan membela timnas Indonesia U-23 tanpa harus kembali ke Sabah FC.
Publik Tanah Air kini hanya bisa menanti keputusan akhir Shin Tae-yong mengenai daftar akhir 20 pemain timnas Indonesia U-23.