Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Momen pertama terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni 2021, saat timnas senior menyerah 0-4 dari Vietnam.
Saat itu, Nadeo Argawinata dan kawan-kawan tampil kukuh pada babak pertama untuk memberi optimisme mencuri poin.
Namun, Vietnam sanggup mencetak gol beruntun memasuki menit ke-51, 62, dan 67, sebelum memungkasi perlawanan lewat gol keempat pada menit ke-74.
Momen kedua terjadi pada Jumat (6/4/2022) malam tadi, saat Indonesia U-23 meladeni Vietnam yang tampil di hadapan publik sendiri.
Ilham Rio Fahmi dan kawan-kawan memang tampil kedodoran sejak babak pertama, tetapi bisa memaksakan skor 0-0 saat turun minum.
Tinggal menunggu waktu, Vietnam bisa memberondong tiga gol lewat aksi Nguyen Tien Linh, Do Hung Dung, dan Le Van Do usai jeda.
Selain empat gol tersebut, Vietnam tercatat mempunyai dua peluang membentur mistar, serta tak terhitung peluang berbahaya.
Dari dua pertandingan tersebut, bisa disimpulkan pemain Indonesia mudah kehilangan semangat saat terbobol satu kali.
Baca Juga: Jadwal Timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2021 usai Dibungkam Vietnam di Laga Perdana
Padahal, mentalitas tak mudah jatuh diperlukan untuk berlaga di level tertinggi seperti SEA Games 2021.
Jika mentalitas pemain Indonesia tetap keropos, kehadiran pelatih sekaliber Shin Tae-yong pun tak akan banyak membantu.
Timnas Indonesia U-23 bisa membalas kekalahan semalam andai berhasil lolos ke babak final SEA Games 2021 (dengan syarat Vietnam juga melaju mulus).