Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSSI melalui sekretaris jenderal Yunus Nusi pun telah terlihat pesimis terkait nasib Elkan di SEA Games ini.
"Insyaallah kami meminta Baggott untuk datang ke Hanois, Vietnam," ujar Yunus Nusi (13/5/2022).
"Mau nantinya Baggott dimainkan atau tidak kami serahkan ke pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tugas kami hanya mempercepat Baggott datang ke Hanoi," jelasnya.
Pada akhirnya, nasib Elkan diumumkan oleh Shin Tae-yong usai laga Indonesia vs Filipina, Jumat (13/5/2022) sore.
Dilansir dari media Vietnam Zingnews, Shin Tae-yong memastikan Elkan tak akan datang ke gelaran multiajang Asia Tenggara.
"Saya baru saja menerima kabar buruk bahwa Elkan Baggott sedang sibuk di Inggris untuk bermain," ungkap Shin (13/5/2022).
"Jadi dia tidak akan bisa bermain dan berkontribusi untuk Indonesia U-23 sampai SEA Games 2021 berakhir," tandasnya.
Dengan demikian, PSSI bisa dinyatakan gagal dalam mendapatkan kepastian terkait sikap Ipswich Town terkait pelepasan Elkan.
Blunder PSSI tersebut berakibat fatal lantaran Shin Tae-yong harus terus memainkan Fachruddin Aryanto dan Rizky Ridho di jantung pertahanan.
Satu bek tengah pelapis, yaitu Alfeandra Dewangga, digeser menjadi bek kiri lantaran Firza Andika tak memuaskan.
Jika PSSI tak memaksakan mendaftarkan Elkan Baggott, satu slot pemain bisa digunakan untuk satu bek tengah pelapis.