Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bola tersebut segera disambar Egy Maulana Vikri, yang tembakannya berbelok dan mengarah pelan ke gawang lawan.
Pada menit ke-9, sebuah serangan lagi-lagi membuat Ricky Kambuaya bisa menari-nari di kotak penalti, sebelum memberi umpan tumit kepada Witan Sulaeman.
Witan Sulaeman menembak pada sentuhan pertama, dengan bola tembakannya lagi-lagi berbelok arah dan melaju ke jala Myanmar.
Dalam sembilan menit, duo FK Senica berhasil membawa Indonesia unggur dengan jarak dua gol.
Dalam 15 menit terakhir babak pertama, Myanmar terlihat beranjak dari kemalangan di menit awal.
Tim asuhan Velizar Popov berkali-kali menguji Ernando Ari, bahkan sempat mencetak gol walau dianulir karena offside.
Indonesia menutup babak pertama dengan tembakan spekulatif Marselino Ferdinan memanfaatkan bola liar hasil sepak pojok.
Tendangan Marselino menciptakan gol ketiga Indonesia, yang semuanya berasal dari bola berbelok arah.
Baca Juga: Bukan Mentalitas Tim Kecil, Shin Tae-yong Haramkan Indonesia Bicara Hasil Imbang Hadapi Myanmar
Pada babak kedua, Indonesia seakan melepas pertandingan dengan membiarkan Myanmar menguasai bola.