Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Timnas Indonesia U-23 takluk oleh Thailand akibat gol tunggal pada masa perpanjangan waktu, Garuda Muda gagal mewujudkan mimpi meraih emas.
Tim nasional Indonesia U-23 tampil antiklimaks di babak semifinal SEA Games 2021 setelah dikalahkan oleh Thailand, Kamis (19/5/2022).
Thailand yang lebih tenang dan lebih cerdik bisa mengamankan kemenangan 1-0 lewat satu-satunya gol pada masa extra time.
Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Thailand meski bisa dibilang menjadi tim yang lebih baik pada waktu normal.
Menghadapi tim terkuat Asia Tenggara, Garuda Muda tak terlihat canggung sehingga tak melulu menonton lawan menguasai bola.
Rencana tim Gajah Perang mengincar sisi kanan memanfaatkan absennya Asnawi Mangkualam terbilang gagal, mengingat Rachmat Irianto tampil baik dalam bertahan.
Sebaliknya, Thailand menjadi pihak yang lebih pantas khawatir dengan situasi di babak pertama.
Egy Maulana Vikri menjadi ancaman konstan bagi Thailand dari sayap kanan, meskipun tak mempunya rekan sepadan di lini depan.
Baca Juga: Banyak Pemain Baru Datang, Ini Cara Robert Alberts Atur Ulang Kekompakan Skuad Persib
Sayang, di antara banyak peluang yang diciptakan Indonesia, tak satupun menghasilkan upaya tepat sasaran.
Pada babak kedua, Thailand mencoba menaikkan tempo permainan untuk memberi efek kejut.
Upaya itu hampir membuahkan hasil pada menit pertama pasca kick off, tetapi sebuah sambaran di muka gawang hanya melayang jauh.
Serangan tersebut hanyalah awal dari gelombang ancaman yang diberikan Thailand setelah bermain lebih cepat.
Skuat Indonesia yang terbiasa dengan tempo lambat Liga 1 kesulitan mengimbangi, dan cenderung melepas tekel sembarangan.
Indonesia kemudian perlahan bisa menyerang balik, terutama melalui bola mati.
Marc Klok mendapat peluang lewat sundulan, disusul tendangan bebas Syahrian Abimanyu yang dua-duanya ditepis Kawin Thamsatchanan.
Pada akhirnya, laga berakhir 0-0 hingga waktu normal, sehingga harus dilanjutkan dengan perpanjangan waktu.
Pada babak ini, Thailand lebih cerdik sehingga bisa mencetak gol pada menit ke-94.
Hal itu diperparah dengan keluarnya pemain andalan seperti Egy Maulana Vikri, Marselino Ferdinan, hingga Witan Sulaeman.
Sepanjang sisa perpanjangan waktu, Indonesia justru lebih banyak kehilangan bola, sehingga tak cukup waktu untuk mencari peluang.
Tipikal pemain Indonesia, sejumlah pemain gagal mengontrol emosi dan terlibat ricuh pada akhir laga.
Rachmat Irianto, Firza Andika, dan Ricky Kambuaya diganjar kartu merah pada menit terakhir.
Thailand memenangi laga dengan skor 1-0 untuk melaju ke babak final, menunggu pemenang antara Vietnam dan Malaysia.
Daftar Susunan Pemain
Timnas U-23 Indonesia (4-1-4-1): 20-Ernando Ari Sutaryadi (PG), 2-Alfeandra Dewangga, 5-Rizky Ridho, 19-Fachruddin Aryanto (Kapten), 6-Marc Klok, 13-Rachmat Irianto, 7-Marselino Ferdinan, 15-Ricky Kambuaya, 10-Egy Maulana Vikri, 8-Witan Sulaeman, 18-Irfan Jauhari
Cadangan: 1-Muhammad AdiSatryo (PG), 3-Firza Andika, 9-Ronaldo Kwateh, 11-Saddil Ramdani, 12-Muhammad Ridwan, 16-Ilham Rio Fahmi, 17-Syahrian Abimanyu.
Pelatih: Shin Tae-yong
Timnas U-23 Thailand (4-3-3): 1-Kawin Thamsatchanan (PG/Kapten), 2-Nakin Wisetchat, 4-Jonathan Khemdee, 6-Airfan Doloh, 7-Ekanit Panya, 8-Korawich Tasa, 10-Worachit Kanitsribumiphen, 16-Chonnapat Buaphan, 17-Benjamin Davis, 18-Weerathep Pomphun, 19-Chayapipat Supanapasuch
Cadangan: 3-Matee Sarakum, 5-Anusak Jaiphet, 9-Patrik Gustavsson, 11-William Gabriel Weiderside, 12-Narakorn Noomchansakool, 13-Teerasak Poeiphimai, 14-Jakkit Palapon, 15-Jaturapat Sattham, 20-Supanut Suadsong
Pelatih: Alexandre Polking