Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dimas Drajad mengaku terkejut mendapat panggilan dari Shin Tae-yong.
"Tidak menyangka sih saya, kaget juga," ungkap Dimas Drajad.
Pemanggilan Dimas Drajad ini sendiri menjadi secercah harapan bagi penyerang lokal.
Belakangan ini striker lokal memang banyak kehilangan tempat di klub maupun timnas Indonesia.
Menurut Dimas Drajad, meredupnya striker lokal tak terlepas dari minimnya jam terbang di klub.
"Ya mungkin dari kami pemain lokal mungkin kurangnya di jam terbang juga," ujarnya.
"Namun, saya kurang sreg (dengan situasi ini)."
"Jadi kalau kita diberikan jam bermain ya harus bersaing dengan yang asing," imbuhnya.
Meski tampil apik musim lalu, Dimas Drajad sendiri mengaku belum puas dengan penampilanya.
Striker berusia 25 tahun itu merasa masih bisa tampil lebih baik lagi.
"Secara pribadi ya alhamdulillah, tetapi dari segi statistik masih kurang," pungkasnya.