Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sayang, berbagai serangan Indonesia pada menit akhir tak bisa menembus gawang Yordania, sehingga publik Tanah Air harus kecewa dengan skor 0-1.
Dari laga semalam pula, publik bisa menyimpulkan kiper timnas Indonesia di era Shin Tae-yong mendadak "super" jika dihadapkan dengan penalti.
Tak kurang dari tiga kiper, yaitu Nadeo, Syahrul Trisna, dan Ernando Ari pernah memblok tembakan 12 pas sejak ditangani Shin Tae-yong.
Syahrul Trisna melakukan save penalti tersebut saat Indonesia tertinggal 0-1 dari Timor Leste pada Januari.
Save tersebut amat berharga lantaran membuat tim Merah Putih bangkit meraih kemenangan 4-1 di akhir laga.
Ernando Ari memiliki riwayat lebih panjang, dimulai dari save atas penalti Australia di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2022, Oktober 2021 silam.
Kiper muda Persebaya Surabaya itu lantas kembali mementahkan penalti pada SEA Games 2021 saat melawan Timor Leste.
Yang lebih penting, Ernando menjadi pahlawan pada laga perebutan medali perunggu menghadapi Malaysia, dengan menepis dua penalti.
Terakhir, Nadeo juga membuktikan diri bisa diandalkan menghadapi situasi tos-tosan, dimulai dari momen genting pada semifinal Piala AFF 2020.
Ia mencegah Faris Ramli mencetak gol dari titik putih untuk membuat Indonesia bertahan di skor 2-2, lantas menang 4-2 pada masa extra time untuk melaju ke final.
Kredit perlu diberikan kepada pelatih kiper Kim Bong-soo dan Yoo Jae-hoon untuk performa impresif para penjaga gawang timnas Indonesia di atas.
Baca Juga: Piala Asia U-23 2022 - Vietnam Ditunggu Australia di Babak Semifinal